Jangan lupa vote dan komen yang selalu aku tungguin.
Buat yg mau share, boleh banget kok. Kalian ss bagian yg kalian suka tapi jangan lupa pakai hastag #cyrawattpad khususnya di TikTok dan Instagram.
• • •
✨ Happy Readings ✨
Pagi ini, Cyra telah mengenakan ruffle midi dress berlengan pendek yang ia tutupi menggunakan denim jacket. Tak jauh berbeda dengan Cyra, Bintang pun telah siap mengenakan pakaian santainya, celana panjang levis dan kaos singlet hitam pas body. Keduanya berencana akan pergi ke rumah sakit karena hari ini adalah jadwal check up kandungan Cyra.
Dengan senyum yang mengusung, Cyra berdiri di atas balkon menunggu Bintang yang tengah mencari ke mana kunci mobilnya. Perempuan itu menunduk ke bawah, mengusap-usap perut tempat di mana buah hatinya berada. Kurang lebih 2 bulan lagi, Cyra akan segera bertemu dengan dia, dia yang sudah di nanti banyak orang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Cyra yg lagi elus-elus perutnya)
"Nggak kerasa kamu udah gede lagi, Sayang." Sejak kehamilannya, Cyra lebih ekspresif. Jati dirinya sudah kembali dan Cyra juga berharap kesehatan mentalnya pun bisa segera pulih.
"Mommy nggak sabar ketemu kamu." Cyra tersenyum lembut saat membayangkan betapa gemasnya dia nanti. "Oh iya, hari ini dokter janji mau bilang kamu itu laki-laki atau perempuan. Jangan ngumpet ya Sayang!" Cyra pernah dengar, jika hasil USG terkadang bisa saja salah karena bayi di dalam perut terkadang seolah tidak ingin memberitahu jenis kelaminnya.
"Sayang, ayo kuncinya udah ketemu nih." Cyra melirik ke arah Bintang dan mengangguk, selanjutnya mereka pun berjalan keluar dari rumah menuju mobilnya yang ada di garasi.
"Pelan-pelan, perut kamu sekarang udah gede," peringat Bintang. Sejak kehamilannya, Bintang lebih cerewet dan overprotektif yang terkadang membuat Cyra juga sedikit kesal.
"Kira-kira anak Daddy ini jagoan apa princess, hm?" kata Bintang sambil mengusap-usap perut Cyra.
"Apa pun itu, Daddy tetep sayang sama kamu," lanjut Bintang.
Setelah sampai di depan mobilnya, Bintang lebih dulu membukakan pintu untuk Cyra menuntun pelan-pelan ibu hamil itu untuk duduk dengan nyaman. Selanjutnya, ia pun mengitari mobil dan duduk di kursi kemudi.
"Lets go!" Detik berikutnya mobil BMW I8 yang dikendarai oleh Bintang pun melaju menuju rumah sakit.
Beberapa menit kemudian, keduanya sudah ada di dalam ruangan dokter kandungan. Dengan Cyra yang sudah terbaring di atas brankar dan Bintang berdiri di sisinya.
