37. C I E

2.5K 201 39
                                    

HALOOOOOO COEE!!!
GIMANA KABARNYA?
BAIK?

Maaf maaf baru bisa up sekarang, seharusnya sih kemaren malam. Tapiiiiii karena aku kecapean, dan ketiduran, jadi ya ga jadi up.

kenapa ga up siang? karena pengen malem aja

yaudah deh, ga usah lama-lama
yok dibaca part kali ini

VOTE KOMEN JANGAN LUPA!!!!!
TANDAIN KALAU ADA TYPO!!!





Ayna menguap ketika melihat jajaran tulisan di buku. Matanya terus mengeluarkan air mata lantaran dirinya yang terus menguap, "Udah mau lulus juga, tugas mulu." Dumel Ayna.

"Bego anying," sahut Adiba.

Di kelas mereka saat ini tengah jam kosong, pasalnya guru pelajar bahasa Indonesia tengah sakit, sebagai gantinya beliau memberikan tugas.

Ayna tidak menghiraukan Adiba, "Zi, dikumpul kapan?" tanyanya kepada Zia.

"Minggu depan," jawab Zia.

Ayna segera menutup bukunya ketika mendengar jawaban Zia, setelahnya gadis itu memasukkan buku dan alat tulis lainnya kedalam tas.

"Ngapain lo?"

"Beresin lah, gak liat?"

"Gak ngerjain?"

"Ngerjain, tapi besok aja. Kan masih Minggu depan, gue mau siap-siap bentar lagi bel," ujar Ayna dengan cengiran khas nya.

Adiba berpikir sejenak, "Anjir, iya juga. Ikutan ah." Gadis itu kemudian melakukan apa yang Ayna lakukan tadi.

Zia yang melihat kedua temannya pun menggelengkan kepalanya, "Dasar bocah-bocah males." Gumamnya.

"Males males, terus lo ngapain?" Sindir Ayna yang melihat Zia membereskan alat tulisnya.

Zia pura-pura tidak dengar, cewek itu tetap fokus dengan apa yang dia lakukan.

"Ay, lo pernah denger berita gak sih? Kalau orang yang pura-pura budek, matinya kupingnya ketutup tai," celetuk Adiba.

Humor Ayna yang pada dasarnya receh jelas tertawa mendengarnya, "Ketutup tai," ulang Ayna.

"Berita dari mana itu, anjir!" Sahut Zia.

"Dari gue, ngapa lo. Gak terima?"

"Gak!"

Adiba dan Zia saling bertatapan sengit. Sedangkan Ayna mengabadikan momen keduanya.

"Post ig sabi nih." Gumam Ayna dengan senyum liciknya.

"Biasa aja dong liatinnya, gue tahu gue cakep." Sentak Zia.

RAGAYNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang