Kalian tahu chapter Tuan kan? Nah ini masih ada sangkut pautnya
Elemental Brother AU × Boboiboy Master AU
Enjoy
👑
"Hmmmm umur kalian berapa sih?" Satu pertanyaan itu membuat tujuh kepala mengarah pada remaja bertopi orens.
"Kenapa tiba tiba bertanya seperti itu, Tu— ehem Boboiboy?" Gempa agak canggung saat topik itu muncul.
"Ehe, aku penasaran aja..."
"Tak jangan percaya Gempa, itu ide dari nih gembul" Fang menjawab
"Kau tak perlu menyeret aku juga!" Gopal tak terima.
"Emmmmm, gimana ya? Bagaimana menurut kalian?" Pandangan Gempa beralih pada elemental yang lain. Dia merasa tak enak, tapi tak apa - apa.
"Aku sih terserah" Taufan mengedikkan bahu disusul oleh Blaze dan Thorn. Ice dan Solar merengut. Keduanya tampak berfikir. Yang satu berfikir untuk apa tujuan dipertanyakan pertanyaan ini satunya lagi sedang mencoba mengingat umurnya. Halilintar memasang wajah 'tidak mau' tapi akhirnya juga terseret.
"Yah, mungkin Boboiboy juga boleh tahu sedikit tentang kita" Solar menutup buku yang dibacanya, merasa tertarik dengan apa yang mereka diskusikan... meskipun dia tahu jawaban dari mereka semua, tapi melihat ekspresi Tuannya dan kawan - kawannya itu akan menggelikan.
'Kesambet apa tuh, maniak buku' pikir Halilintar yang tak menyangka kalau si pemegang kuasa cahaya mau ikut dalam ketidak gunaan ini menurutnya.
"Asyikkkkkkkkk!" Thorn berteriak girang. Kalau begini mereka menjadi lebih dekat kan?
"Jadi ini mulai dari siapa?" Boboiboy bertanya. Dia juga sebenarnya nggak mau menpertanyakan hal yang personal, tapi rasa ingin tahunya lebih tinggi dan mungkin saja ucapan Thorn ada betulnya.
"Khekhekhe~ dari si sulung dong~" Blaze meledeki Halilintar yang melemparinya pedang Halilintar.
"Sampai sekarang aku masih mempertanyakan kewarasan Blaze" bisik Gopal pada Fang yang didengar oleh Boboiboy yang tersenyum kikuk.
"Hey, sudahlah!"
Halilintar berguman sumpah serapah sampai matanya bertemu mata yang dimoekan oleh Boboiboy. Halilintar mana tahan ngelihat begituan.
'Payah' batin Solar berkomentar.
"Umurku... sekitar satu miliar tahun" ucap Halilintar menurunkan topinya.
Berbagai semburan minuman bewarna pelangi membuat Solar bersusah payah menahan ketawanya. TTM mah mereka tidak tahu malu langsung main ketawa saja melihat wajah tidak percaya ke empat remaja manusia eh maksudnya ketiga remaja manusia ditambah satu lagi remaja alien.
"APA?!"
"Hei Nut sejak kapan kau disini?" Lah ternyata ada alien lain yang kebetulan ikut nguping juga.
"Tidak ada... tapi... itu..."
"Kenapa? Umurku tidak terlalu tua" Ucap Halilintar enteng
"Ta-ta-tapi—"
"Ingat, kami meminjam bentuk tubuh Boboiboy jadi kami tampak muda" sambung Solar menjelaskan.
"Jadi kalian punya wujud asli?" Yaya mulai tertarik dengan arah pembicaraan mereka.
"Emmm itu disambung lain waktu saja" Gempa menghentikan otak keempat remaja traveling terlalu jauh. Dia takut saja mereka kena mental saat mengetahui keseluruhan umur mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boboiboy Short-Fanfic AU Season 1 [Complete]
FanfictionJudul awal "Boboiboy Kakak Beradik Elemental Story" Berisi short-fanfic Boboiboy, elemental, dan kawan - kawannya dari berbagai AU Dikarenakan ide Author sangat banyak dan butuh tempat peluapan, maka book ini dirombak dan diperbaharui menjadi sepert...