Penyesalan : Revenge Behind The Scenes[TAMAT]

part-53[Flashback awal]

Flashback awal.

Tahun 2022.

Disebuah Restoran yang terletak di kota Jakarta, terdapat dua orang insan duduk saling berhadapan dengan kondisi canggung.

Yang satunya seorang laki-laki berwajah datar, sedangkan satunya lagi merupakan wanita yang memakan makanannya.
"Sudah?" Tanya laki-laki itu.

Wanita itu mengangguk sembari melap mulutnya mengunakan kain yang tersedia.

Srak.

Laki-laki itu memberikan sebuah surat dan meletakkannya didepan sang wanita.
"Ini apa?"

"Kontrak pernikahan," Laki-laki itu menjawab dengan singkat.
"Aku tau kamu baru saja bercerai dengan suami kamu, itu bagus, karena saya memang membutuhkan wanita seperti itu sekarang." Lanjutnya dengan mengambil minuman miliknya.

Jika Mamanya tidak berusaha menjodohkannya, tidak mungkin ia mau menikah sekarang juga.

"Maksudnya?" Wanita itu menatap nanar laki-laki didepannya, akankah pernikahan keduanya ini tidak akan berjalan lancar, lagi?

"Maksudnya kamu jangan berharap lebih pada pernikahan ini, karena saya sudah memiliki wanita lain untuk dicintai. Dan aku harap kamu mengerti." Jelasnya memberi pengertian.

"Tapi Mas Alam, kenapa menikahi saya kalau Mas Alam memiliki seorang wanita yang dicintai?" Tanyanya sedikit getir.

Alam terdiam sebentar, "Desi, kamu tidak perlu tau itu. Setelah saya menemui perempuan itu, kontrak pernikahan ini akan berakhir, kamu tenang saja. Jika kamu khawatir tidak memiliki rumah, aku akan memberikan sebuah Mansion untukmu setelah semua pernikahan ini berakhir."

Desi mengangguk mendengarnya, setelah berpisah dengan Ryan ia tidak tau harus mau kemana. Tapi tak disangka Alam datang mengajaknya menikah dengan syarat pernikahan diatas kertas.

Niatnya ia ingin memperbaiki hati setelah tragedi yang terjadi beberapa waktu lalu, tapi ternyata laki-laki didepannya ini sama saja.

Usai pembicaraan itu, keduanya menikah. Hanya pernikahan sederhana, Desi tidak berharap lebih karena ia sudah pernah sekali merasakan pernikahan yang lumayan mewah.

Tapi walaupun mewah, saat-saat indah yang Desi rasakan nyatanya berakhir sekejap mata ia lupakan karena hancurnya rumah tangganya.

Di dalam Mansion yang ia tinggali sekarang, tidak ada cinta yang ia dapatkan seperti yang Desi dapatkan bersama dengan Ryan, walau pun itu sedikit, walaupun hanya sebentar.

Tidak dipungkiri bahwasanya Desi tidak bahagia, Mama Alam atau Aruni, Desi jarang sekali berinteraksi dengan beliau.

Suaminya? Desi pada awalnya bertekad akan melayani Alam layaknya seorang Istri. Akan tetapi ternyata laki-laki itu menutup diri.

Diabaikan adalah makanan sehari-hari Desi, Alam sama sekali tidak menganggap Desi. Ya Desi tau apa alasannya.

Tapi Desi hanya ingin meninggalkan kesan baik sebelum waktunya bercerai, Alam memang tidak kasar kepadanya, jadi Desi harus menelan kenyataan pahit karena harus makan hati.

Selama 2 tahun pernikahan, hanya Ariz, hanya Ariz adik suaminya yang ia bisa ajak bicara. Remaja itu sudah Desi anggap adik sendiri, karena Alam jarang pulang, Desi hanya bisa berinteraksi dengan Ariz.

Dalam hati Desi bertanya, harus berapa lama lagi? Kenapa nasibnya seperti ini?

Apakah Tuhan tidak menyanyinya?