Terdapat beberapa ucapan kasar, jadi yang lagi puasa mohon setelah berbuka membacanya.
Reader yg lagi puasa be like: terobos ajalah..
Desi menatap sendu perutnya.
"Kamu pasti sudah tau kalau Desi keguguran, maafin Desi yang nggak bisa jaga bayi kita Mas..." Dengan perasaan menyesal Desi berucap."Nggak papa! Mas nggak masalah dengan itu. Asalkan kamu baik-baik aja, Mas nggak peduli."
"ANYING, JANCOK, KAMVRET! apa-apaan sih ini!" Rahmi menatap frustasi layar yang lebih mirip layar bioskop didepannya.
"I-ni-ini beneran gue lagi nonton sinetron?" Tanyanya pada diri sendiri saat melihat logo indosiar terpangpang jelas dipojok atas, layar didepannya juga menampilkan Desi, Ryan beserta Lastri yang berada dirumah sakit. Persis sinetron.
"Jangan bilang... Itu Desi asli?" Mata Rahmi membulat begitu melihat tubuh wanita yang pernah ia tempati.
"Nggak, nggak, nggak.. Kalau beneran kayak gitu gimana nasibnya si Alam palsu?" Banyak kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi jika memang benar Desi kembali.
Rahmi mencoba berdiri tapi tubuhnya seakan-akan ditimpa oleh gajah, benar-benar berat.
"SIAPA YANG GINIIN GUE! LEPASIN ANJIRR!"Rahmi belum menyadari bahwa yang ia kira sinetron merupakan dunia nyata sedangkan ia sendiri berada dibawah Alam sadarnya.
Kembali kedunia nyata.
Sedari tadi Ryan mengecup satu tangan Desi selama perjalanan pulang, laki-laki itu tersenyum lebar menatap wanita disampingnya. Sedangkan Desi sendiri hanya membalas senyuman tipis.
Lastri disamping kemudi hanya tersenyum menatap kemesraan mereka berdua, tidak salah ia menyetujui keputusan dan rencana putranya, lihat, Desi sekarang berada bersama mereka.
Ryan dan Lastri bahkan seakan lupa dengan masalah Selvi yang ketahuan selingkuh, apalagi Ryan yang seperti melupakan Istrinya itu, ia sama sekali tidak pulang kerumah selama seminggu ini.
Selvi sudah beberapa kali menelpon dan mengiriminya pesan, tapi Ryan selalu menolak menghubunginya, laki-laki itu fokus merawat Desi sampai sehat sekarang, lalu hari ini Desi dinyatakan bisa pulang.
Mansion sudah terlihat didepan mata, Selvi yang menyadari Suaminya pulang segera keluar dari Mansion untuk menyambut kedatangan Ryan dengan senyuman lebar. Selvi benar-benar rindu dengan suaminya itu.
Akan tetapi senyuman itu luntur begitu melihat wanita dipelukan Suaminya.
"Mas.." Panggilnya saat ia sudah berada didepan mereka bertiga.Ryan yang semula menatap Desi beralih menatap Selvi, tatapannya begitu datar bahkan Selvi kaget melihat itu. Tapi seakan mengingat sesuatu, ia memasang senyuman.
Pasti rencananya berhasil, Suaminya membawa Desi ke Mansion ini sesuai kemaunnya. Hahaha sepertinya seminggu kedepan akan menarik, pikir Selvi.
"Desi selamat datang." Ucap Selvi begitu ceria, ia memasang senyum terbaik mungkin karena Lastri ada bersama mereka.
"Mas? Dia siapa?" Tanya Desi menatap Ryan bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Penyesalan : Revenge Behind The Scenes[TAMAT]
RomansaCHAPTER SUDAH LENGKAP. Pembalasan dibalik layar #1-revenge #1-adikipar #1-kiss Heppy Reading📖