Tentang Jiro ; 00

2K 104 4
                                    

00 ; Prolog

{Selamat Membaca}
Jangan lupa vote & comment
ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ

Kehadirannya tidak pernah diharapkan, dia hanya hasil ketidaksengajaan dari dua insan yang bertemu. Dia hanyalah hasil sebuah kesalahan fatal. Kelahirannya tidak membawa kebahagiaan, melainkan kekecewaan.

Dia hanya ingin pengakuan dari orang yang berperan menjadi sosok ayah dan ibunya. Dia hanya ingin bahagia dengan orang yang dia panggil 'mama' dan 'papa'.

Apa dia bersalah atas semua hal yang dilakukan mereka berdua?
Kenapa hanya dia yang dipojokkan untuk semua ini? Padahal untuk dilahirkan ke dunia saja dirinya tidak pernah meminta.

Apa sekotor itu dirinya hingga orang-orang menghakimi dirinya yang belum mengerti banyak tentang dunia?

Hanya karena dia lahir dari sebuah 'kesalahan' yang mereka lakukan, haruskah semua ujaran kebencian dan kekecewaan itu dia yang menanggung? Mampukah dia menerima semua itu, sendirian? Mampukah dia bertahan?

"Dia adalah anugerah Tuhan, yang tidak pernah diharapkan dan selalu dianggap sebuah kesalahan fatal."

➢➢➢

"Kenapa Jiro harus dilahirkan, kalau ga pernah diharapkan? kenapa Jiro harus dipertahankan padahal Jiro hanya sebuah kesalahan?"

"Sefatal itu ya, kelahiran Jiro buat mama sama papa?"

"Maaf ma, pa... semoga kalian bahagia dengan jalan hidup kalian masing-masing."

Selamat Datang di Karya terbaruku~ yang di re-publish dengan beberapa modifikasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat Datang di Karya terbaruku~ yang di re-publish dengan beberapa modifikasi...

Siapa yang waktu itu nagih cerita Jisung angst? Cung🙋‍♀

Aku hadirin Jiro dengan visual Jisung ... yang tentunya cerita ini cuman FIKSI oke, so nikmatin karya ini dan siapin stock kesabaran kalian... aku harap karyaku kali ini bisa menghibur sekaligus memberi pelajaran. Semoga suka yaaa

Sepertinya akan banyak disclaimer di cerita ini wkwk

Update setiap Senin // Rabu // Jumat , catat harinya!

Lanjut ke bagian pertama?

Lanjut ke bagian pertama?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tentang JiroTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang