Tiga

1.9K 57 0
                                    

Assalamualaikum
Welcome back
Enjoyy;)
__________

Reyhan bermain dengan anak-anak yang ia lihat tadi, raut wajah yang menampakkan senyum itu seakan bisa membuat orang yang melihatnya terpana.

Nana POV

Kami berjalan menyusuri taman, banyak sekali anak kecil yang tengah bermain sama-sama. Tak sengaja pandanganku melihat kak Rey menjauh dari kami, dan ternyata dia memasuki salah satu konbini yang ada di sini. Karena merasa lelah, kamipun duduk di salah satu kursi yang ada di taman ini.

10 menit berlalu, kak Reyhan kembali ke arah kami dan memberikan kantong plastik berisi banyak camilan kepada kami. Lalu ia melangkah menuju anak-anak yang tengah bermain bola. Ku lihat mereka sedikit bercakap, setelah itu kak Rey ikut bermain bersama anak-anak itu. Sepertinya permainan yang mereka lakukan sangat menyenangkan, terlihat dari tawa lepas mereka. Aku sedikit terpana melihat tawa lepas dari kak Rey, baru kali ini aku melihatnya tertawa selepas ini setelah beberapa tahun terakhir. 'Astagfirullah' aku mengucapkan banyak istighfar, apa yang sudah aku lakukan.

"Dek sini kita main bareng." kak Rey melambaikan tangannya mengkode agar kami menghampirinya. Aku dan Alis melangkahkan kaki menuju mereka dan bergabung bersama mereka.

Nana POV end

Mereka bermain bola sama-sama, tawa renyah keluar dari bibir mereka. Sudah lama sekali mereka tak merasakan rasa sesenang ini, bermain bersama anak-anak membuat mereka seakan melupakan apa yang bersarang di pikiran mereka. Mereka duduk di atas rumput hijau itu setelah merasa sangat lelah, tiba-tiba salah satu anak perempuan kecil menghampiri Alis dan Nana, anak itu menatap intens ke arah mereka membuat mereka menyeringit bingung.

"Ada apa cantik?"

"Teteh kenapa pakaiannya besar-besar? Kalo pake itu gerah gak teh?" anak itu bertanya dengan nada penasaran.

"Pakaian yang teteh sama sahabat teteh pake itu gak bikin gerah kok." Alis menjawab pertanyaan dari anak itu

"Pakaian ini fungsinya untuk menjaga aurat dek, kita sebagai perempuan muslim harus bisa menjaga aurat kita. Selain itu juga, baju ini bisa lindungin kita dari cahaya matahari yang bisa menyebabkan kulit terbakar." Nana menjawab pertanyaan pertama anak kecil itu, Reyhan yang kebetulan mendengarkan menarik ujung bibirnya tersenyum, entahlah ia rasa mereka sangat manis.

"Mmm..aurat itu apa sih teh?" anak laki-laki yang sendari tadi mendengarkan mulai bertanya kepada mereka.

"Aurat itu bagian dari tubuh manusia, baik laki-laki maupun perempuan yang tidak boleh dinampak kan kepada lawan jenis yang tidak memiliki pertalian darah dek."

"Aurat perempuan itu seluruh bagian tubuh kecuali wajah dan telapak tangan." Nana melanjutkan perkataan sahabatnya sembari menggerakkan tangannya.

"Mmm...kalo aurat laki-laki itu dari mana teh?" tanya anak laki-laki tadi.

"Ngapain kayaknya seru nih, abang boleh ikutan kan." tiba-tiba Rey masuk ke kumpulan itu.

"Soal pertanyaan kamu tadi, coba tanyain lagi sama abang ini!"

"Bang kalo aurat laki-laki itu dari mana?"

"Aurat laki-laki itu antara pusar dan lutut dek."

"Terus kalo kita gak nutupin aurat dan kelihatan sama orang lain gimana teh?" tanya salah satu anak laki-laki yang sepertinya paling besar dari semuanya.

"Nanti dosa sayang." jawab Alis lembut

"Berarti selama ini Lea dosa dong teh." anak yang bertanya pertama kali menunduk sedih.

"Nanti kalo sudah besar Lea bisa minta sama mamah atau papah nya Lea buat dibelikan baju yang tertutup." Nana berkata sambil mengusap lembut kepala anak itu

"Kalo gitu Lea mau ke mamah dulu ya teh, mau minta baju sama itu yang kayak di kepala teteh." Mendengar itu Alis mengangguk lalu anak yang bernama Lea itu berlari ke arah ibu-ibu yang sedang duduk di salah satu bangku taman.

"Anak laki-laki juga harus pake baju yang kayak teteh ya?" 3 orang dewasa yang ada di sana tertawa kecil mendengar pertanyaan anak laki-laki yang kelewat polos itu

"Kamu bisa pake celana panjang atau sarung dek. Kalo kamu pake baju yang kayak teteh nya nanti kamu di marahin sama ibu kamu." Rey mengatakan kalimat itu sembari terkekeh geli, mendengar itu anak laki-laki yang bertanya tadi mengangguk kecil. Obrolan mereka berlangsung lama sampai mereka mendengar suara tangis tak jauh dari mereka. Alis mengarahkan pandangannya mencari sumber tangis itu, matanya sedikit membelai melihat siapa yang sedang menangis, yap Lea. Anak itu menangis kencang sembari menarik-narik ujung pakaian yang ibunya pakai.

Alis melangkahkan kakinya menuju Lea dan ibunya, sesampainya di sana Alis menjongkokan  badannya di hadapan Lea.

"Lea kenapa?" tanya nya sembari mengusap kecil kepala anak itu.

"Tadi mamah marah sama Lea..hikss."

"Memang Lea ngapain hmm, coba cerita sama teteh."

"Tadi....
__________

Aurat perempuan ketika berhadapan dengan Allah Subhanahu wa ta'ala adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangannya. Ketika berhadapan dengan yang *bukan mahramnya* ulama sepakat bahwa batasan aurat perempuan adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan. Berbeda dengan ketika berhadapan dengan *mahramnya*, menurut Syafi'iyyah aurat perempuan adalah sama dengan laki-laki yaitu antara pusar sampai lutut.

→ Dalam Al-Qur'an perintah penggunaan jilbab termasuk pada QS. Al-Ahzab : 59

يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَنْ يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا

Artinya :
“Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”(Q.S Al-Ahzab 33/59).

Ayat di atas menggunakan kalimat berbentuk amr (perintah) yang menurut ilmu ushul fikih akan dapat memproduk wajib ‘ainī ta’abbudī, yaitu suatu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh setiap pribadi orang yang beragama Islam dengan tanpa tanya mengapa. Siapa yang melaksakan kewajiban itu akan mendapat pahala, karena ia telah melaksanan ibadah yang diwajibkan Allah Subhanahu wa ta'ala . dan siapa yang tidak melaksanakannya ia akan berdosa.

اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ۞*

Cr: ~Rheemrdyna (MAH)


_____________

TBC

Kira² kenapa ya Lea dimarahin, stay terus ya biar tau kelanjutannya!!
Jangan lupa kasih bintang🌟
Bila ada kesalahan dlm menyampaikan mohon ditegur ya🙏
Jaga kesehatan dan ibadahnya
Makasih buat yang udah mampir dan kasih bintang😘

Jaa👋
Wassalamualaikum

Story of ReyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang