#31

1K 134 8
                                    

Park Jimin - Jeon Jungkook

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Park Jimin - Jeon Jungkook

☆☆☆

Jimin berjalan perlahan-lahan
menuruni tangga pada suatu sore, sebulan setengah setelah Jungkook pergi. Jimin mengamati ruang makan besar dengan tersenyum.

Jimin telah menghabiskan sebagian pagi di kamarnya dengan Tiffany Hwang, istri JaeHyun yang tengah hamil juga. Mereka telah menjadi teman. Tapi meskipun Jimin menikmati seluruh pagi dan menghabiskannya dengan menjahit dan bercakap-cakap santai, ia masih tidak bisa mengeluarkan Jungkook seluruhnya dari pikirannya.

Sebulan yang lalu, Tiffany mulai membengkak dengan anak yang dikandungnya. Ia akan melahirkan hanya dua minggu sebelum Jimin, tapi bentuk badan Jimin tetap ramping seperti biasanya. Satu dari sekian banyak kelebihan yang diberikan Tuhan untuk seorang Berezia.

Jimin tidak ragu bahwa dia hamil, tapi ia berharap ia akan kehilangan bentuk tubuhnya. Ia ingin menjadi sangat besar sebelum Jungkook kembali ke pulau sehingga Jungkook harus mencari tempat lain untuk memuaskan nafsu.

Jungkook telah pergi dengan amarah, membawa hanya setengah anak buahnya bersamanya. Jungkook bahkan tidak mengucapkan selamat tinggal kepada Jimin, tapi pergi pada hari yang sama mereka berdebat dengan begitu hebat. Tapi Jimin tidak merindukannya, ia terus menerus mengatakan seperti itu pada dirinya sendiri. Ia tidak tau kapan Jungkook kembali, tapi ia berharap Jungkook tidak akan kembali.

Jimin berjalan melintasi halaman belakang menuju hutan. Ia akan pergi ke tempat rahasia yang telah ia temukan pada suatu hari ketika ia pergi menjelajah sendiri. Ia sering pergi ke sana karena di tempat terpencil itu, Jimin bisa berpura-pura bahwa pulau ini adalah rumahnya, bahwa bulan-bulan terakhir ini hanya mimpi, dan bahwa ia tidak pernah bertemu dengan seorang laki-laki bernama Jeon Jungkook. Tapi tak peduli betapa keras ia mencoba untuk berkonsentrasi pada hal-hal yang menyenangkan, Jungkook selalu menemukan jalan ke dalam pikirannya.

Jimin masuk ke hutan dan mulai menyusuri jalan setapak. Ia melanjutkan ke arah gunung dan bagian tengah pulau. Gunung itu adalah tujuannya sejak hari pertama ia memutuskan untuk mengeksplorasi.

Segera Jimin bisa mendengar air yang mengalir. Sungai mengalir dari gunung. Beberapa langkah lagi dan ia akhirnya mencapai surga kecilnya, sebuah kolam tersembunyi yang dibentuk oleh sungai. Ada bunga sepatu baru yang mekar di tepi seberang. Jimin tergoda untuk memetiknya sebelum ia kembali ke rumah.

Jimin berjalan ke terik sinar matahari yang setengah menutupi pinggir sungai yang berumput. Ia menjatuhkan handuk yang ia bawa dan mulai membuka pakaian. Ada air terjun kecil disana.

Ketika ia melangkah ke dalam air dingin, Jimin bertanya-tanya sekilas apa ia akan bisa menjaga surganya ini tetap menjadi rahasia dari Jungkook ketika laki-laki itu kembali. Kemudian Jimin mencaci dirinya sendiri. Kenapa ia tidak bisa berhenti memikirkan laki-laki itu meskipun hanya sementara?

TBC

[ FREE ] BereziaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang