I Wuv U friend

35

"tuan Gulf kanawut"

"Ia saya sust"

"Silahkan"

"Baik sust"

Gulf memasuki ruangan dokter.

"Apa saja keluhan anda tuan?" Ucap dokter

'aduuhh ini gimana ngejelasinnya ya.. masa aku bilang aku mau tau aku hamil apa gak.. kan aku cowok.. mama..... Ini gimana maa'

"Tuan? Tuan baik-baik saja"

"Eh iya dok"

"Jadi.. bisa jelaskan pada saya apa keluhan anda?"

"Gimana ya dok saya takutnya dokter gak percaya."

"Gak percaya kalau anda hamil begitu"

"Eh.. maksud dokter?? Ehh apa dokter tidak kaget begitu? Dokter tidak menganggap saya gila?"

"Hahaha anda lucu sekali tuan.. tentu saja tidak.. di luar negri banyak kasus Mpreg seperti anda ini.. hanya saja di Indonesia saya baru menemukan empat termasuk anda ini hanya saja satu diantara nya memilih untuk mengaborsi bayinya"

"Waahh aku kira aku saja yang aneh.. ternyata ada banyak yang seperti aku.."

"Tentu tuan.. jadi apa tuan sudah coba tespack?

"Hehehe belum dok"

"Apa anda mengalami mual, muntah di pagi hari?"

"Iya dok.. sudah seminggu ini setiap pagi saya selalu begitu."

"Apa anda juga pusing dan mudah capek?"

"Seratus untuk dokter.."

"Baiklah.. silahkan berbaring di sana tuan" dokter menunjuk ke arah tempat tidur setinggi pinggul itu.

" Saya periksa dulu Yaa.."

"Heum"

Dokter lalu sedikit menekat perut Gulf, menaikkan baju Gulf hingga seluruh perut Gulf terlihat.

Lalu dokter mengambil gel dan mengoleskannya pada perut Gulf, dokter kemudian menggerakkan alat USG di sekitar perut Gulf.

"Waahh anda lihat itu tuan.."

"Yang mana dok? Yang kecil kayak biji kopi itu?"

"Yap.. itu bayi anda, selamat tuan.. anda sudah hamil tiga Minggu" ucap sang dokter sambil terus menggerakkan alat di Perut Gulf.

Gulf terdiam, rasanya tidak percaya.. dia hamil.. dia seorang lelaki yang hamil... Bagaimana dia akan menjelaskan ini pada sang ibu.

"Aku tau fikranmu tuan.. jangan pernah menganggap dirimu aneh.. ini adalah sebuah kelebihan yang Tuhan berikan untukmu.. coba kau dengar detak jantungnya tuan.. kau dengar.. nikmati detak jantung nyawa yang akan tumbuh di dalam dirimu.."

Gulf memejamkan matanya menikmati alunan detak jantung janin yang kini akan tumbuh di perutnya, sungguh sangat mengaharukan.

" Sudah tuan kau bisa duduk kembali"

Gulf menurunkan bajunya dan kembali duduk di kursi meja dokter.

" Emm dok.. apa bayiku sehat?"

"Tentu tuan.. dia bahkan sangat sehat.. maaf tuan.. boleh aku tau dimana suami tuan?"

"Su-suami?"

"Iya suami."

" Saya tidak punya suami dok.. saya hamil Karna kecelakaan dengan seseorang yang saya kenal." Ucap Gulf dengan menundukkan wajahnya.