Hadiah Istimewa Untuk Suamiku (Dewasa)

Teruntuk Kamu

Selamat pagi, siang, sore dan malam. Kamu yang sudah selesai membaca semua bab dalam cerita Hadiah Istimewa Untuk Suamiku ini.

Setelah hampir satu tahun menulis, akhirnya kisah ini selesai juga. Tidak gampang untuk menyelesaikan cerita dua babak ini.

Terlebih lagi masih banyak cacat sana dan sini, tetapi aku selalu mengusahakan cerita ini dapat sampai pada titik akhir. Dan, sesuai perkiraan saat ide ini muncul dalam kepalaku.

Tidak lupa aku mengucapkan terima kasih kepada Tuhanku, Allah Azza Wa Jalla. Yang selalu ada dan terpatri di kehidupanku.

Kedua, kepada kamu pembaca yang mulai dari Bab Kabar dari Pak Andika bergulir hinggal Akhir Untuk Awal.

Terima kasih atas sabarnya, atas waktunya dan atas penantiannya dalam menunggu bagian-bagian baru dari cerita Hadiah Istimewa Untuk Suamiku ini.

Terima kasih juga buat kamu yang sudah meramaikan dalam bentuk vote dari bab awal hingga akhir, serta komentar-komentar dan juga follow akun wattpadku ini. Hormat untuk kamu!

Aku harap, dari kisah Elano, Stefa, Fano, Arlo, Surti, Tejo dan mereka-mereka yang ada dalam kisah ini. Kamu bisa mengambil pesan atau amanat dari kisah rumah tangga Stefa ini.

Lagi, terima kasih buat pembaca setia dari berbagai daerah yang ada di Indonesia ini---aku tidak bisa menyebutnya satu per satu.

Bahkan, teman-teman Pahlawan Devisa dari Hong Kong, Taiwan dan lainnya. Terkadang aku lihat juga ikut membaca dan vote cerita ini. Sehat selalu di sana, ya.

Kalau ada masukan atau apa tentang cerita ini, boleh kok komentar atau kirim melalui pesan instagram: @alrizkypratama29
.
.
.
.
.
.
Baca dan ramaikan juga cerita Janji Suci dan Bukan yang Pertama. Kamu akan bertemu dengan Ghaza dan Disha di Janji Suci, Frandi dan Cla di Bukan yang Pertama.
.
.
Penasaran gak visual Elano, Stefa, Fano dan Arlo? Saat aku menuliskan kisah ini selalu membayangkan mereka.