Fahmi memandang wajah Alira seraya mengunyah makanan yang berada dimulutnya yang disuapkan oleh Alira.
"mengapa kakak memandangku seperti itu seakan ingin menerkamku saja"ucap Alira sambil menyuapkan nasi kemulut Fahmi.
"Lira apakah kau tidak apa-apa"tanya Fahmi
"telan dulu makanan yang didalam mulut kak"ucap Alira.
Fahmi menelan semua makanan yang berada didalam mulutnya.
"Lira apakah kau tidak apa-apa,maaf aku tidak tahu jika Meisya datang kesini"ucap Fahmi
Alira menggelengkan kepalanya.
"tidak kak,aku tidak apa-apa aku mengerti,kak Meisya masih terobsesi kepada kak Fahmi,aku tahu sangat tidak mudah melupakan hubungan kalian yang berjalan sangat lama."ucap Alira dengan wajah terlihat cemberut.Fahmi tersenyum sepertinya Fahmi mengerti istrinya itu tengah cemburu
Namun,hal bagus untuk hubungan mereka,satu kemajuan pikirnya."jangan cemberut atau aku akan mencium kamu!"ucap Fahmi dengan senyumnya mengodanya.
"CK,kak Fahmi apa kamu tidak malu ini dikantor"ucap Alira tersipu malu.
"kenapa aku harus malu ini kantor milikku"ucap Fahmi menyombongkan dirinya.
Alira melototkan matanya,ia sangat kesal kepada suaminya itu.
Fahmi mendekatkan dirinya menghadap Alira seketika kemudian Fahmi melumat bibir Alira dengan sangat lembut."eummmmp"desah Alira yang tak siap menerima ciuman bibir yang diberikan oleh Fahmi yang dilakukan secara mendadak.
Tangan Fahmi turun meremas payudara Alira yang sangat pas digengaman tangannya.
"aakkkhhh"erang Alira.
Bibir Fahmi turun menuju leher Alira
Fahmi mencium leher Alira dan menghisapnya sampai meninggalkan jejak kemerah keunguan disana.Puas bermain dengan leher Alira Fahmi membuka satu persatu kancing baju Alira,terpampanglah dua bukit kembar yang masih dibungkus oleh bra berwarna hitam.Air liur Fahmi seakan ingin menetes melihat
keindahan Payudara Alira.Fahmi mengendong Alira ala koala dan membawa Alira menuju meja kerjanya.Ia mendudukan Alira diMeja kerjanya.tak lupa tangannya menyusup kebelakang punggung Alira dan membuka pengait bra milik Alira.
Hingga kini bukit kembar itu terpampang bebas dihadapannya."Slurrphhhh"Fahmi memasukan benda kenyal itu kedalam mulutnya menghisapnya sementara tangan yang sebelah meremas payudara Alira yang satunya.
"akkkkhhhhh kak"Alira mencengkram kuat kepala Fahmi saat mulut Fahmi menghisap kuat bukit kembarnya dan memberikan gigit-gigitan kecil disana.
"Slurrrphhhh"
"Slurrrphhh"
"akkkhhhhh,"
Milik Fahmi dibawah sana sudah mengeras tak karuan ingin segera dibebaskan dan memasuki sarangnya.
Dengan cekatan Fahmi melebarkan paha Alira dan menaikan rok sepan yang Alira gunakan lalu melepaskan celana dalam Alira dan melemparkannya kelantai tak lupa Fahmi membuka celana kerjanya berserta celana dalamnya sampai sebatas lutut.Miliknya yang panjang dan berurat sudah tegak berdiri menegang.Fahmi menjatuhkan semua barang yang berada diatas meja.
Ruangan yang Awalnya rapi sekarang berantakan.
Tanpa aba-aba Fahmi memasukkan miliknya kedalam vagina Alira dengan sekali hentakan."Akkkkhhhhh"Alira mencengkram kuat lengan Fahmi merasakan sakit sekaligus nikmat saat milik Fahmi memasuki dirinya dan mulai mengoyak miliknya.
"akhhh...eummm milikmu menjepit penisku Alira"desah Fahmi nikmat merasakan miliknya dijepit didalam sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku istri pengganti
Ficción Generaltak pernah terbayangkan menjadi seorang Alira ia harus menjadi pengganti kakaknya yang kabur diacara pernikahannya. bagaimana kisah Alira...?