Di sebuah ruang keluarga yang diamana sepasang suami istri sedang duduk bersama.
"Sudah satu minggu ini ayah mengalami musibah, sampai saat ini ayah belum menemukan solusinya. Maafkan ayah, ini semua salah ayah" ucap Heru Mahendra pada anak yang masih dalam perut sang istri.
"Mas udah mas, tidak ada yang bersalah. Ini semua sudah kehendak Tuhan, ini musibah yang harus kita terima" sahut Sara Arumi pada suaminya dengan air mata yang terus menetes.
"Maafkan aku sara" Heru memeluk istrinya dengan air mata yang menetes.
"Kita tidak akan tinggal di tempat ini lagi, tapi aku akan berusaha mencarikan tempat yang nyaman untuk kamu dan calon anak kita. Kamu jangan khawatir" tambahnya meyakinkan istrinya. Sara hanya mengangguk dengan tatapan mata menguatkan sangat suami.
Heru Mahendra, pengusaha sukses yang terkenal akan kekayaan dan kedermawanannya. Kini harus menerima nasibnya menjadi orang biasa, akibat musibah penipuan yang dialaminya.
🍓🍓🍓
Beberapa bulan kemudian.
"Selamat ya sayang" ucap Ranu Kalandra pada Hanna Arundaya, sang istri yang baru saja selesai menjalani persalinan.
"Selamat ya nak"
"Selamat ya sayang ya"
"Cucu nenek tampan sekali"
Raut bahagia yang terpancar di wajah keluarga Kalandra dengan kelahiran putra pertama Ranu dan Hanna yakni Arsenio Kenzo Kalandra.
Disisi lain
"Mas, sarapan sudah siap" kata sara pada suaminya.
"Terimakasih" jawab Heru.
"Untuk apa berterimakasih, bukankah menyiapkan sarapan sudah menjadi kewajibanku?" ucap Sara seraya tersenyum.
"Terimakasih karena dimasa sulit seperti ini kamu tidak meninggalkan mas" heru mengusap kepala istrinya.
"Aku bisa saja meninggalkan mu dan pulang ke rumah orang tuaku mas, tapi aku tidak mau. Aku percaya, cepat atau lambat masa sulit ini akan segera berakhir" ucap sara sambil mengambil sarapan untuk Heru.
Kini mereka berdua melakukan aktivitas sarapan, sampai akhirnya Heru berangkat kekantor berusaha memulihkan apa yang sudah dialaminya.
🍓🍓🍓🍓
3 bulan berlalu.
Kini lahirlah putri kecil dari keluarga Mahendra. Yakni anak dari pasangan suami istri Sara dan Heru.
"Terimakasih.. Terimakasih sayang sudah melahirkan putri yang sangat cantik" Heru memeluk istrinya. Sara mengangguk meneteskan air mata.
Ya, putri kecil keturunan Mahendra yang telah lahir di sebuah rumah sakit sederhana.
Bukannya tidak mau menerima bantuan dari orang tua mereka, tapi bagi mereka selagi masih bisa berdiri di kaki sendiri, mereka tak mau merepotkan orang lain.
"Pak, ibu sara harus dirawat kurang lebih 3 hari sampai kondisinya sudah benar-benar pulih. Setelah itu sudah diperbolehkan pulang" kata perawat yang berada disana.
🍓🍓🍓
18tahun kemudian.
Waktu demi waktu berjalan, hingga sampai 18 tahun kemudian.
Hingga keluarga Kalandra sudah memiliki 3 putra dan satu putri.
"Kenzo mau motor baru" ucap remaja berseragam yang sedang menikmati sarapan bersama keluarganya.
TBC🍓

KAMU SEDANG MEMBACA
KENZO [END]
Teen FictionPenguasa sekolah, Kenzo. Ini cerita Kenzo, remaja paling populer di sekolahnya, remaja yang aktif di bidang olahraga terutama basket, remaja yang ditakuti seisi sekolah karena statusnya yaitu ketua geng motor yang terkenal sangat pembuli. Ntah bag...