Call me Lian! (Post Ulang)

15_CML/Kenapa baru sekarang?!

Hujan terus turun dengan lebat dan deras membasahi bumi seorang gadis berseragam putih abu-abu yang tertupi oleh jaket merah maron sedang berteduh dibawah pohon sambil menunggu hujan redah namun hujan tak kunjung berhenti gadis itu mulai merasa kesal dan menerobos hujan itu.

Disaat tengah berlari menerobos hujan Gadis itu menoleh kekiri dan melihat segerumbulan orang yang memakai pakaian serba hitam namun gadis itu masa bodoh dengan semua nya sampai akhir nya dia sampai di halte,gadis itu duduk dan mengeluarkan handseat dan memakai nya ditelinga.

Lian mendengus kesal saat ini, motor nya yang tiba-tiba mogok mengharuskan Lian pulang dengan taksi namun sampai sekarang taksi yang ia tunggu tak kunjung lewat. Karello?, sudah pulang duluan 1 jam yang lalu, karna Lian yang menyuruh nya pulang.

Sebuah mobil berhenti didepan nya Lian mengerutkan dahi nya bingung, tatapan yang semulanya penasaran kini digantikan dengan tatapan dingin, seorang pria parubaya keluar dari mobil tersebut lalu mendekati Lian.

Lian menaikan sebelah alisnya saat pria parubaya itu berdiri didepan nya.

Nama: Benrick Daren King Killdom
Umur: 51 tahun
Ketampanan: S (%)
Daya tarik: 65%
Kesehatan: 50%
Ayah kandung Zarelliandra Queenza / Queenza Liandra K. Pemimpin Rrel'skilldevil.

Lian hanya menatap datar pria didepan nya, tak ada niat untuk memeluk nya atau mengucapkan kalimat-kalimat manis,Lian juga tidak terlalu kaget karna ini bukan pertama kalinya ia bertemu dengan Benrick, bisa dibilang ini pertemuan kedua mereka.

"Sayang" Benrick ingin memeluk Lian namun terhenti saat Lian mengangkat tangan sebagai tanda ia tak mau dipeluk.

"Ada apa Mr. Killdom? "tanya Lian dingin, Benrick merasakan hati nya sakit saat anak yang dulu memandang nya dengan senyum manis dan binar cerah kini gigantikan dengan tatapan dingin datar.

"Eza ini Daddy sayang, daddy Eza"ujar Benrick bergetar.

"Lalu? "tanya Lian dingin.

"kita pulang ya sayang, Daddy,Mommy dan Abang mu rindu sama kamu" jawab Benrick.

"Pulang?, pulang kemana yang anda maksud tuan, saya hanya tinggal sendiri,hidup sendiri dan makan sendiri"jawab Lian dingin.

Benrick mengepal tangan nya erat, kepalanya menunduk dalam tanpa mengeluarkan kata.

Lian sendiri juga mengepal tangan nya erat, ia sedang berusaha menahan Jiwa Arellin yang tiba-tiba ingin mengambil alih, sedih, kecewa, menderita, dan semua kenangan pahit tiba-tiba muncul dikepalanya hingga rasanya ingin pecah.
Sesak, yang tiba tiba mengeruak.

"kemana anda selama ini Mr. Killdom?, kenapa baru sekarang anda menemui saya?"tanya Lian dingin namun suaranya bergetar.

"Sayang Daddy_" Benrick menghentikan ucapan nya saat Lian kembali bersuara.

"Apa? Anda mau bilang jika anda sudah mencari saya kemanapun dimanapun namun masih tidak menemukan saya?"tanya Lian lagi.

"Lalu kenapa sekarang bisa menemukan saya?, setelah semua yang saya alami,disaat saya terbiasa hidup sendiri, berjuang sendiri,hinggah saya memilih menyerah! "perlahan air mata turun membasahi pipi Arellin.

Arellin berhasil mengambil alih tubuh nya,sedangkan Lian hanya diam dan menonton jauh dibawah alam sadar Arellin, setelah tadi sempat berdebat dengan Arellin yang memaksa keluar, Lian memilih mengalah dan memberikan waktu pada Arellin.