Call me Lian! (Post Ulang)

33_CML(sjrh)/ Antagonis!

Brakkkk

"SIALAN BAGAIMANA DIA BISA KABUR! CEPAT CARI DIA SEKARANG! " amuk Pria parubaya itu.

"Su Xiaonian! Aku tidak akan membiarkan mu kabur, 15 tahun sudah aku mengurung mu,jika saja kau lebih memilihku dibandinh Huoxuan kau pasti bahagia sekarang"

"tapi kenap?!kenapa kau tidak bisa melihag ku,kenapa kau tidak bisa mencintaiku?!! Aaarrrggghh!!! " amuk pria itu.

____√____

Seminggu sudah berlalu sejak penyelamatan Xiaonian, tidak sekalipun Xianran absen untuk merawatnya, Xiaonian saat ini sedang berada di kediaman Changling tentu saja dengan penjagaan ketat dari Xianran.

Xianran saat ini sedang berada diatas pohon sembari memakan buah dipohon itu, Xianran harus memikirkan cara untuk keluar dari Istana ini, karna seminggu yang lalu saat ia menyelamatkan ibu nya, dia lupa waktu hingga tengah malam baru kembali dan saat ia kembali keadaan istana seperti terjadi gempa Ayah dan Keempat kakak nya menyidangnya habis-habisan, keposesifan mereka benar-benar membuat Xianran kesal. Dan sekarang ia harus mencari cara untuk bisa keluar dari istana ini.

Plukk

Karna kesal Xianran melempar biji buah sembarangan tanpa melihat lihat,hingga biji buah itu mengenai kepala seseorang.

"Xian'er! " Xianran terkejut karna kaget ia kehilangan keseimbangan tubuh nya, Xianran terjatuh dari atas pohon.

Orang yang meneriaki nya langsung berlari untuk menangkap tubuh Xianran, namun mata nya melotot saat melihat Xianran mendarat dengan sempurnah tanpa lecet sedikitpun.

"Lo apa-apaan njing! Berani banget lo neriakin gue! Besar juga ny_" karna marah Xianran memaki orang tersebut tanpa melihat nya dan saat melihat orang tersebut Xianran langsung menutup mulut dan tidak melanjutkan maki nya.

"K_Kak Guanyu" Xianran meneguk silvia pelan, ia tak menyangka bahwa yang tadi meneriaki nya adalah kakak tertua nya.

"Bahasa apa yang Kau ucapkan tadi? "tanya Guanyu penasaran pasal nya bahasa yang digunakan adik nya ini aneh sekali.

"i_itu Kakak tadi hanya asal keluar jadi gak jelas hehehe"ujar Xianran tertawa canggung.

Guanyu menghela nafas kasar, lalu menatap senduh Xianran.

"Kakak kenapa? "tanya Xianran.

Guanyu memeluk tubuh Xianran erat, ia mencium rakus aroma vanila dileher adik nya, ini aroma pertama yang ia cium dan hanya ada pada adik nya.

"Kakak hanya merindukan Ibu"ujar nya lirih.

Xianran menepuk pelan punggung kakak nya, ia tau Kakak tertua nya ini meski terkenal dingin Guanyu ini yang paling cerewet jika menyangkut keluarga nya, contoh nya saat Xianran pulang tengah malam seminggu yang lalu, Guanyu lah yang mengomeli nya selama 2 jam penuh.

"Kak, Xian'er boleh keluar istana gak? "tanya Xianran hati-hati.

Dan benar saja Guanyu melepas pelukan nya ,Xianran langsung mendapat omelan panjang dari Kakak tertua nya ini.

"Kau mau keluar lagi? Apa kau tau diluar itu bahaya, banyak kejahatan dimana-dimana dan kau  &$##$#............"

"Tuan pertemuan Protagonis wanita palsu dan Antagonis Pria akan segera terjadi, lebih baik anda cepat temui antagonis pria sebelum mereka berdua bertemu"

Xianran bingung sekarang,bagaimana caranya membujuj Guanyu jika dia saja tidak diberikan kesempatan untuk berbicara.

Xianran mendekap mulut Kakak tertua nya dengan tangan nya,lalu meletakan satu jari nya dibibir nya memberi isyarat untuk diam.