CRAYON ( Revisi )

28. Kilas Balik 1

Eunwoo kini sedang berada di balkon kamar Jungkook bersama si pemilik kamar.

Keduanya hanya menatap birunya langit musim panas dalam diam karena masih belum percaya dengan apa yang disebut kebetulankah? atau nasibkah? ataukah takdir?

Jujur saja, Dua anak itu tidak terlalu paham.

Saat ini mereka berdua masih sama-sama berusaha mencerna apa yang disampaikan kedua Ibu mereka beberapa waktu sebelumnya dimana mereka memang pernah saling mengenal di masa lalu meski hanya dalam hitungan jam.

Flashback

Musim panas 2 tahun yang lalu...

Sebagai istri seorang Cha Junsu, Kim Shiyeon bukannya merasa beruntung tapi sebaliknya hidupnya terasa hampa di dalam sangkar mewah, apartemen elit di kawasan super elit Gangnam.

Dia tidak butuh uang yang terus mengalir dalam jumlah yang sangat besar yang memungkinkan ia mampu untuk membeli apapun yang ia mau.

Bukan, bukan itu.

Tetapi yang Shiyeon inginkan adalah suaminya.

Kehadiran suaminya dirumah, perhatian dan kasih sayang yang utuh untuknya dan untuk kedua anak kembar mereka, Eunwoo dan Youngwoo.

Ia tidak masalah jika harus turun tahta dari status sosialnya yang sudah berada di tingkat ratu jika itu bisa mengembalikan suaminya menjadi seorang pengusaha biasa.

Pengelola toko elektronik kecil di kawasan Seongnam.

Hidup dalam kesederhanaan seperti di masa awal pernikahan mereka.

Tapi semua itu berubah ketika Junsu dan usahanya menjadi semakin besar dan sukses.

Shiyeon kerap merasa sepi dan sendiri dalam membesarkan 2 putranya sementara Junsu disibukkan dengan kerajaan bisnisnya.

Sampai akhirnya, bertemulah ia dengan Lee Donghae, seorang pria yang akhirnya menjadi pria idaman lain Shiyeon yang mampu memberikan apa yang tidak Junsu berikan.

Hingga hari itu, Junsu mengetahui semuanya...

Mereka bertengkar hebat sampai membuat kedua anak mereka yang sedang dalam masa liburan musim panas ketakutan di dalam kamar, Sampai akhirnya Junsu pergi karena mendapat telepon dari kantor yang memintanya untuk menemui relasi bisnis yang mendadak datang.

Memanfaatkan kepergian Junsu, Shiyeon segera membawa kedua putranya pergi dari rumah karena Junsu mengancam akan menceraikannya tanpa hak asuh anak.

"Nyonya tolong! Jangan bawa anak-anak pergi!" cegah pengasuh si kembar yang sudah bekerja sangat lama disana.

"Maksud kamu apa? Kamu mau anak-anakku dibesarin ibu tiri??!" bentak Shiyeon.

"Nyonya. Kasihan anak-anak kalau terpisah dari Papanya"

"Diem kamu Miso! Kamu cuma pengasuh. Jangan lancang kamu ikut campur masalahku!" jawab Shiyeon yang kemudian membawa paksa si kembar keluar apartemen.

Dan Miso, pengasuh si kembar segera menghubungi Junsu untuk melaporkan kepergian Shiyeon.

Disitulah awal malapetaka.

Shiyeon dan Junsu kembali bertengkar dalam keadaan Shiyeon sedang mengemudi.

Sementara dari arah berlawanan, mobil yang dikendarai Seokjin melaju santai keluar dari apartemen Namjoon, temannya, menuju sebuah Mall terkenal di Gangnam untuk mengajak si bungsu jalan-jalan membeli sepatu baru.

"Adek bobok aja dulu. Nanti Kakak bangunin" kata Seokjin melihat Jungkook yang beberapa kali menguap.

Mungkin karena anak itu kekenyangan karena baru saja Seokjin, Namjoon, Taehyung dan jimin makan bersama di kawasan terkenal Itaewon.