Jika kamu jatuh karena manusia..
Maka bangkit lah karena AllahBismillah..
❥Vote dan komen di awal bab biar ngak lupa! Jangan jadi silent reader!!
❥ Don't forget to reading Qur'an today
.
.
.03| Pesantren
Setelah kemarin mengurus surat perpindahan Kiara. Tibalah hari ini, hari dimana Kiara akan dimasukkan kepesantren.
Diperjalanan kiara tak hentinya menangis meratapi nasibnya. Dia hanya takut suasana pesantren seperti apa yang ada dipikirannya. Tidak memiliki teman, peraturan yang ketat dan masalah antri. Huhh itu sungguh hal yang paling kiara tidak sukai.
Kiara sedang berfikir keras saat ini, bagaimana cara membujuk ayahnya agar dirinya tidak jadi dimasukkan ke pesantren 'Ayo otak mikir dong!'
Dengan memasang pupy eyes-nya Kiara menangkupkan kedua tangannya "Ayah gak usah kepesantren ya plisss? Kia janji deh gak bakal nakal lagi kok"
"Gak bisa. Keputusan ayah udah bulat lagian kita udah sampe, ayo turun" Ayah Ilham lalu keluar dari mobil meninggalkan Kiara yang tercengang
Gadis itu menganga sangking tidak percayanya "Lah..udah sampe aja" Kiara menggaruk kepalanya yang tiba-tiba gatal
"Kamu sih nangis terus, makanya nggak nyadar kalo udah sampe" Bunda Mira kemudian ikut menyusul ayah turun dari mobil
Kiara berdecak sebal, ia mengerucutkan bibirnya mencoba memejamkan mata sejenak. "Andai ini cuman mimpi"
Sebelum keluar ia lebih dulu bercermin merapikan anak rambut yang keluar beberapa helai dari jilbabnya. Serta menghapus sisa-sisa air mata di pipinya
Setelah dirasa selesai, Kiara menurunkan kakinya dengan anggun. Beberapa santri yang sedang piket pun mengalihkan perhatian mereka menatap seseorang yang baru saja turun dari mobil itu.
Kiara mendongak menatap gapura pesantren yang berada diatasnya 'Pesantren Nurul iman' Itulah tulisan yang tertera disana
Masya Allah cantik bangett
Kenalan deh nanti, pasti dia mau nyantri disini
Apaan, kek gitu juga dibilang cantik! Masih cantikan saya kali. katarak kali matanya semua?!
Ih apaan sih kamu. Cantik nggak, burik iya!
Astagfirullah hih!
Masya Allah ukhti
Ukhti bidadari dari langit ya?
Jodoh gue tuhh astaga cangtip bangett
Astagfirullah, zina mata
Heh! Antum tundukin pandangan!
Kira-kira begitulah ucapan-ucapan yang Kiara dengar ketika kita turun dari mobil.
"Biasalah orang cantik" Merasa bangga sedikit, bukan masalah kan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Lauhul Mahfudz Kiara (Completed)
SpiritualGenre: Spiritual-Romance Start:02 November 2022 Revisi:03 April 2023 Finish:30 April 2023 [Sudah end+Revisi] ❥ Lauhul Mahfudz kiara Kehadiranmu adalah anugerah terindah dalam hidupku ___________ Kisah seorang gadis yang kerap disapa dengan nama kia...