13.☘︎

132 28 9
                                    

Sunoo memperhatikan Jungwon lamat-lamat.Mencoba gaun selutut berwarna putih yang simpel membuat kesan lembut pada wanita berusia sembilan belas tahun itu.Wajah manis Jungwon memang terlihat sangat cocok dengan warna putih dan sepertinya wanita itu sangat menyukai warna tersebut karena setiap Sunoo melihatnya,Jungwon selalu mengenakan pakaian dengan warna yang sama.

"Tidak ingin mencoba yang lain?" Sunoo melirik deretan gaun putih lain yang tergantung rapi disebelah kiri mereka.Kali ini Jungwon menanyakan gaun putih yang siap pakai.Wanita itu mengatakan akan ada acara bersama teman kelasnya.Beberapa menit lalu Sunoo sudah memberikan tiga gaun berbeda untuk Jungwon coba namun tampaknya Jungwon belum menemukan yang cocok.

"Aku suka yang ini." Menatap dirinya sendiri dengan kedua tangan mengangkat sisi gaun hingga lututnya terlihat.
"Tapi pada bagian pinggangnya tidak nyaman."

Sunoo memperhatikan lagi,mengecek beberapa saat kemudian tersenyum.
"Pinggangmu sangat kecil jadi pada bagian pinggangnya sedikit turun." Sunoo mencubit bagian pinggang gaun itu mengepaskan pada pinggang Jungwon.
"Seharusnya gaun ini dikenakan orang yang lebih tinggi darimu." Jungwon tertawa pelan mendengar ucapan Sunoo.Ya memang tinggi tubuhnya standar sementara kebanyakan gaun disini dibuat dengan patokan tinggi para model.Masih banyak ukuran yang cocok untuknya tapi ia memang tertarik dengan yang ini.Mungkin jika Sunoo yang memakainya akan bagus karena tubuh Sunoo lebih berisi dan tinggi darinya.Sunoo lebih dewasa dan terlihat seksi.Lagipula usia mereka berbeda ditambah lagi dengan status Sunoo yang sudah menikah.Sepertinya itu juga memperngaruhi.

"Kau ingin mencari yang lain? Atau tetap dengan pilihan yang ini?" Sunoo membantu Jungwon melepaskan gaun.
"Jika ingin yang ini,aku bisa memperbaikinya untukmu agar pas."

"Tapi aku akan memakainya malam nanti."

Sunoo tersenyum,menggantungkan lagi gaun itu pada hanger.
"Aku akan mengerjakannya dan kau bisa mengambilnya sore nanti."

Jungwon berpikir sejenak.Untuk datang kesini ia harus naik bus dan membutuhkan waktu setengah jam dari Universitas.Jika dari rumah ia membutuhkan waktu selama kurang lebih satu jam.Ia tidak mungkin pulang kerumah dan datang lagi kesini sore hari untuk mengambil baju sementara setelah ini ia juga akan mengerjakan tugas-tugasnya.
"Apakah aku bisa menunggunya disini?"

Sunoo diam sejenak,mengerjap bingung lalu tersenyum sembari bertanya.
"Butuh waktu satu jam lebih,aku rasa itu terlalu lama.Kau tidak keberatan?"

Wajah Jungwon terlihat ragu.Jari-jarinya saling bertaut namun sedetik kemudian ia tersenyum manis.
"Kalau begitu,aku akan kembali lagi kesini karena aku harus mengerjakan tugas." Melihat jam tangannya sebentar.
"Jam berapa aku bisa mengambilnya?"

"Aku usahakan jam empat nanti gaun ini sudah siap." Sunoo diam sejenak. "Atau karyawanku akan mengantarkannya untukmu?"

Jungwon tersenyum,Sunoo terlihat sangat baik dalam melayani pelanggan.Jika dilihat dari wajahnya yang cantik,Sepertinya Sunoo adalah sosok wanita yang lembut dan baik.Terlihat anggun dan seksi disaat bersaaman.
"Terimakasih,tapi aku bisa mengambilnya nanti." Tersenyum sekali lagi.
"Kau sangat baik eonnie."

Baik? Sunoo terus memikirkan satu kata yang terucap dari bibir Jungwon beberapa waktu yang lalu.Kebaikan apa yang ada pada dirinya? Menurutnya tidak ada hal baik dalam dirinya.Hanya ada keberuntungan yang membawanya masih bisa tersenyum didalam dosa-dosa yang ia lakukan.Mungkin Tuhan masih menyayanginya hingga memberikan semua kebaikan diantara keburukan yang ia perbuat.Memiliki suami sempurna,namun ia selingkuh.Memiliki suami yang sabar,namun ia semakin bersikap manja dan semaunya.Memiliki suami yang sangat lembut dan sangat menyayanginya,namun ia memberikan balasan yang tidak seimbang.

Semua itu ada didalam pikirannya,bahkan selalu menjadi pikiran untuknya namun tak pernah sekalipun terlintas untuk mengakhiri perbuatan gila yang ia lakukan dibelakang Jake.Masih berharap dan terus berharap Tuhan mau menyembunyikan ini agar kebahagiaannya tak berkurang.

Hypocrisy Effort (JakeNoo)End// SwitchTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang