Ketiga Puluh Tiga

432 68 57
                                        

Tenang. Suasana kembali kondusif kala dua gadis yang sempat mengganggunya pulang ke rumah setelah memberi beberapa pesan bermanfaat untuk Yeonwoo. Pemuda nerd itu mendengar secara seksama dan memproses kata demi kata yang masuk ke dalam otaknya.

Yeonwoo bingung bagaimana menjabarkannya karena pesan yang Hesul berikan padanya adalah tips tentang cara memuaskan pasangan di atas ranjang. Gadis itu gila! Kenapa dia bisa tahu berbagai gaya dalam bercinta sedangkan Yeonwoo hanya tahu gaya doggy?

Sial, apa dia kurang referensi?

Hesul dapat referensi darimana sampai bisa mengetahui berbagai hal tentang hubungan badan sesama jenis. Yeonwoo saja menganggap perihal tersebut adalah sesuatu yang rumit meskipun dia pandai dalam mata pelajaran biologi. Kini ia rela meluangkan waktunya hanya untuk membaca atau melihat video mesum.

Perubahan perilakunya karena pesan yang Hesul berikan tadi. Dia takut tak bisa memuaskan pacarnya ketika pulang nanti. Karena ia berencana menerkam Taehoon setelah pulang dari rumah sakit. Yeonwoo hanya perlu belajar dan besok tinggal mempraktekkannya.

Pesan yang Hesul berikan benar-benar membekas di otaknya, membuatnya ingin segera melakukannya bersama Taehoon yang kini memandangnya bingung. Pasalnya Yeonwoo berulang kali berdecak, menggeleng, kemudian mengumpat.

Seperti bukan Yeonwoo pada umumnya yang biasa bersikap tenang dan ramah. Perilaku aneh si kutu buku juga dipicu karena kedatangan Hesul ke sini. Taehoon tidak tahu apa yang dibisikkan gadis itu pada pacarnya.

Yang jelas, wajah kekasihnya langsung memerah bak tomat rebus yang siap dimakan. Taehoon curiga jika Hesul membicarakan sesuatu yang aneh-aneh pada Yeonwoo. Dia tidak mau pacarnya menjadi semesum gadis tersebut.

"Yunu, apa yang kamu lakukan?" Akhirnya Taehoon bertanya pada Yeonwoo yang kini tersentak lalu memandangnya dengan cengiran khasnya.

Namun kedua tangannya nampak menyembunyikan handphone-nya di balik badan. Mencurigakan, Yeonwoo seperti menutupi sesuatu darinya. Walau begitu, Taehoon tidak mau menduga-duga.

Ia hanya yakin jika Hesul berbisik tentang hal mesum pada Yeonwoo. Dia sekarang ingin memastikan terlebih dahulu. Sebelum otak pacarnya benar-benar terkontaminasi walaupun sia-sia karena si kutu buku sudah mesum dari awal mereka bertemu.

Yeonwoo bahkan pernah membayangkan menjilat dan meremas dada Taehoon yang terpampang jelas waktu latihan. Itu sudah bukti jika pemuda nerd tersebut memiliki otak selangkangan. Walaupun tak separah Hesul.

!? Emo: Yang bingung, coba baca chapter kedua. Awal Yeonwoo main ke dojang Taehoon buat ambil tas.

"Aku hanya sedang membaca.." Yeonwoo tak berani memandang netra coklat Taehoon ketika mengutarakan alasannya. Ia tidak mau ketahuan tengah berbohong pada kekasihnya sendiri.

Namun ternyata Taehoon jauh lebih peka dari sebelumnya. "Jangan berusaha menyembunyikannya dariku, Hyung. Berikan handphone-mu!" Ia meminta benda pipih milik kekasihnya untuk dicek.

Yeonwoo tampak enggan memberikannya. Itu membuat Taehoon berdecak lalu berusaha turun dari ranjangnya. Ia mengubah posisinya menjadi terduduk kemudian menapakkan kaki kanannya ke lantai.

Saat kaki kanannya berpijak serta tubuhnya berdiri. Ia tiba-tiba terhuyung karena tumpuannya tak stabil. Beruntung Yeonwoo sigap menangkapnya dan menggendongnya ala koala. Taehoon pun melingkarkan lengannya pada leher kekasihnya.

"Lain kali hati-hati Tehun! Jangan membuatku panik! Hampir aja aku jantungan tadi!" cecar Yeonwoo seraya mengecup pipi kanan kekasihnya yang mengerucutkan bibirnya.

"Berikan handphone-mu!" pinta Taehoon pada Yeonwoo yang menggelengkan kepalanya cepat.

"Tidak, itu privasi! Kamu nggak boleh memaksa aku memberikannya!" Yeonwoo menolak seraya menepuk pelan pantat berisi Taehoon.

How To YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang