Hai, Readque
|•Selamat membaca•|Enjoiii
***
CHAPTER 39 : GAWAT
"Walaupun kita terlihat berjauhan, tidak bisa di pungkiri batin kita seperti terikat oleh cinta."
-Malvinola-
🖤🖤🖤
"Mulai besok, kamu berangkat sekolah di anter Paino atau bareng Abang kamu." ucap Derry tak terbantahkan.
"Nggak bisa gitu dong Pi, Nola kan mau naik motor sendiri." protes Enola tak terima.
"Ini demi keselamatan kamu sayang, tadi aja hampir di culik kan?" ucap Derry lembut.
Saat ini mereka sedang berkumpul di ruang keluarga. Ia tengah mengintrogasi kedua anaknya atas kejadian tadi pagi yang ia dengar dari bodyguard dan Erlan.
Derry menangkup kedua pipi Enola yang mengembung kesal. "Denger, musuh papi itu banyak. Mereka bakal ngincer orang-orang terdekat papi buat mendapatkan apa yang mereka mau. Papi nggak mau kamu jadi korbannya sayang." ucapnya memberi pengertian.
"Bukan bermaksud papi mengekang dan melarang kamu untuk bebas, tapi papi khawatir kamu kenapa-kenapa." lanjutnya dengan suara bergetar.
Enola mengusap lengan Derry dan menggenggam nya. "Pi, percaya sama Nola, Nola udah besar. Papi nggak perlu khawatir Nola bisa jaga diri Nola sendiri." ucapnya meyakinkan.
"Tapi lo itu kadang lengah dek, kadang bego juga. Gue nggak yakin lo bisa jaga diri." saut Erlan yang sedari tadi diam menyimak.
Enola menoleh ke arah Erlan dan melotot garang. "Heh gini-gini kalo matahin tubuh lo juga bisa kali bang." ucapnya tak santai membuat Erlan bergidik ngeri.
"Mau gue praktekin hah?" lanjutnya mengepalkan kedua tangannya dan berdiri.
"Nggak usah macem-macem deh." ucap Erlan menciut ketika Enola mendekat kearahnya dan bersiap membogemnya.
Bukan apa, ia tidak mau wajahnya babak belur lagi dan membuat ketampanannya berkurang. Ia akui adiknya itu memang jago bela diri. Bahkan pernah mengalahkan dirinya ketika Derry melatih keduanya bela diri waktu itu.
"Sini lo!" tantang Enola ketika Erlan beringsut mundur.
"Huaaaa, mommy." teriak Erlan sembari ngacir ke arah dapur dengan Enola yang masih mengejarnya.
Derry memijit pelipisnya pusing. "Anak itu keras kepala seperti mommy nya." gumamnya frustasi.
🖤🖤🖤
"Uncle, ngapain ngikutin aku mulu sih? Nggak pegel apa dari tadi?" dumal Enola pada ketiga bodyguard papinya yang sedari tadi mengikutinya kemanapun ia pergi.
Saat ini ia tengah berada di mall bersama Moana. Rencana mau healing gagal karena bodyguard itu. Keduanya merasa kurang bebas jika harus di kawal. Apalagi mereka risih karena menjadi pusat perhatian mengingat saat ini mereka sedang berada di mall yang tentunya pasti ramai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Malvinola | My Robot Boyfriend [END]
Genç KurguBukan menceritakan seorang gadis yang mengejar cinta cowok dingin. Ini cerita Malvin Alderio Samudra dan juga Enola Zolanda Zafania. Berawal dari pertemuan tidak di sengaja ketika Enola kabur dari rumah sakit setelah bangun dari koma dan berakhir p...