[27] a long night

9.3K 1.1K 33
                                    

Malam sudah semakin larut dan Cyrilo belum ada niatan untuk pulang, ia masih menikmati udara luar yang ntah kapan lagi bisa ia rasakan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Malam sudah semakin larut dan Cyrilo belum ada niatan untuk pulang, ia masih menikmati udara luar yang ntah kapan lagi bisa ia rasakan.

kuro ada di bahu Cyrilo, pemuda manis itu tampak tak terganggu dengan kucing hitam yang berada di bahunya itu lagi pula kuro tak terasa berat sama sekali, ingatkan cyrilo untuk memberi kuro lebih banyak makanan mulai pulang nanti ia tak ingin kucing kecilnya ini sakit nantinya.

Sedangkan wolfie, serigala itu berada dalam dekapan cyrilo tadinya Leonel serta zelfan menawarkan diri mereka untuk membantu membawa kedua makhluk itu, namun di bantah oleh cyrilo tentunya karena keras kepala anak tersebut, tadinya wolfie dan kuro di bawa oleh zelfan tapi ketika sampai di luar cyrilo mengambil alih, tentunya dengan paksaan.

Mereka sedang duduk di dekat air mancur dengan posisi cyrilo di tengah sedangkan samping kanan dan kirinya di isi dengan Leonel dan juga zelfan.

zelfan menyuapi cyrilo dengan fruit tart dan tentunya di terima baik oleh cyrilo, sedangkan Leonel sendiri anak itu lebih memilih memperhatikan wajah kakaknya itu di bandingkan air mancur indah di hadapannya.

zelfan menyuapi cyrilo dengan fruit tart dan tentunya di terima baik oleh cyrilo, sedangkan Leonel sendiri anak itu lebih memilih memperhatikan wajah kakaknya itu di bandingkan air mancur indah di hadapannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

rongga mulutnya di penuhi rasa manis dan segar saat ini, ia sangat menikmati apapun yang zelfan berikan, pipinya bergerak seirama dengan kunyahan yang ia lakukan.

"kakak tidakkah sekarang sudah terlalu larut"

"un, belumm" jawab cyrilo yang bahkan tak mengalihkan pandangannya dari fruit tart di tangan zelfan.

"Apa yang dikatakan oleh tuan muda itu benar tuan, sekarang sudah terlalu larut takutnya tuan muda eryk tau kita tak berada di sana" ucap zelfan sembari mengusap pelan sudut bibir cyrilo yang di penuhi oleh selai.

"tapi aku belum puas, nanti saja ya pulangnya" cyrilo menunduk ia kan sudah lama rindu udara luar, masa keluar sekali saja harus di batasi waktu, lagi pula kakaknya eryk tak akan tau jika mereka pergi, kakaknya itukan sudah tak perduli lagi, bajingan eryk itu lebih sayang pada lona daripada dirinya.

Huft

Helaan nafas dari keduanya terdengar, Leonel dan zelfan bisa apa jika cyrilo sudah terlihat lesu begitu, mereka tak tega untuk mengatakan tidak, dengan berat hati mereka berdua setuju.

APOCALYPSE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang