[29]

8.7K 1.2K 49
                                    

Eryk sudah kembali ke ruang kerjanya sejak tadi, sekarang tinggal lah lona dan juga cyrilo di ruang tengah, beberapa maid yang mondar-mandir di sana mengawasi mereka dalam diam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Eryk sudah kembali ke ruang kerjanya sejak tadi, sekarang tinggal lah lona dan juga cyrilo di ruang tengah, beberapa maid yang mondar-mandir di sana mengawasi mereka dalam diam.

Lona mendekati cyrilo dengan secangkir teh chamomile di tangannya, para maid hanya diam tak semua dari mereka terbutakan oleh para lona walau wajah gadis itu memang mirip dengan tuan besar mereka, mereka lebih menyukai cyrilo karena anak itu berprilaku sopan dan juga lembut dan lihatlah tinggal menggemaskan anak itu, cyrilo juga cantik seperti mendiang ibunya, akan tetapi bukan berarti tak ada yang berpihak pada lona tentunya ada sebagian yang berpihak pada gadis itu.

"ilo cobalah ini, aku buat sendiri khusus untukmu" lona menyodorkan pada cyrilo, dan apa-apaan itu 'buat sendiri?' yang benar saja, gadis itu saja tak tau perbedaan gula dan garam, melihat tampilannya saja cyrilo sudah tau bagaimana rasa teh abal-abal itu, tapi cyrilo tetap seperti biasa ia tersenyum lembut dan ia akan mengikuti permainan gadis di hadapannya ini.

Saat cyrilo ingin mengambil gelas di tangan lona, gadis itu malah menumpahkan teh itu pada dirinya sendiri, tentunya cyrilo sangat terkejut akan hal itu 'anjing satu ini, ya tuhan jantungku' batin cyrilo kesal, sudah lama sekali ia tak mengumpat seperti ini.

"aw, astaga ilo jika kau memang tak ingin cukup katakan saja tak perlu seperti ini" teriak lona dengan sengaja tentunya di bumbui dengan dramatis hal itu tentunya menarik perhatian pada servant dan maid yang ada di sekitar sana.

Mereka mendekat dengan tergesa, sebelum kekacauan menjadi-jadi cyrilo mendekati lona ia menggenggam tangan lona yang melepuh, cahaya keluar dari celah-celah genggamannya, cyrilo menggunakan kekuatannya pada lona yang otomatis tangannya yang jadi terasa seperti melepuh saat ini, kekuatannya berjalan dengan sangat baik.

"TUAN MUDA" teriak mereka, salah satu servant menggendong cyrilo dengan cepat, ia mengabaikan lady yang menjadi anggota baru tuannya itu, tuan mudanya harus segera di obati jika tidak mereka semua mungkin akan kehilangan nyawa, kejadian kemarin masih sangat membekas di ingatan mereka semua.

Dan bagaimana mereka bisa tau kekuatan tuan muda cyrilo mereka ini dapat mindahkan sakit ialah dari cahaya yang keluar tadi, benar-benar putih bersinar seperti kekuatan milik para saint kekuatan yang benar-benar jarang di miliki, saat ini bukanlah waktu yang tepat untuk kagum satu detik lebih berharga dari apapun.

Mereka semua berhamburan, ada yang memanggil tabib ada juga yang memanggil tuan muda eryk dan sisanya di Landa kepanikan, Lona melihat semuanya dalam diam, gadis itu mengepalkan tangannya kesal apa-apa ini kenapa orang-orang yang seharusnya perduli padanya sekarang berbalik, lihat saja ia tak mungkin semudah itu menyerah.

Mereka semua berhamburan, ada yang memanggil tabib ada juga yang memanggil tuan muda eryk dan sisanya di Landa kepanikan, Lona melihat semuanya dalam diam, gadis itu mengepalkan tangannya kesal apa-apa ini kenapa orang-orang yang seharusnya perdul...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
APOCALYPSE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang