OMINOUS THE FUTURE

Attack

"Kenapa kau membantu musuh?"

"Memang nya kau pikir bagaimana cara membuat dia menjadi monster?" Dia mengalungkan tangannya, mendekatkan bibirnya.

"Kalau kau ingin membuatnya menjadi kuat, kau harus terus menyiksanya."

***

Mikasa membulatkan matanya, para pasukan pengintai menganga melihat Garou yang selamat dari dalam perut Titan abnormal. "Serius?"

"Garou masih hidup?"

"Bagaimana bisa?"

Armin menelan ludahnya, Jean berkeringat, Sasha menggigit kukunya. Connie hanya menatap bengong. "Kalau dia masih selamat itu bagus, aku akan memanfaatkan nya dan membawa Eren pergi."

Reiner nampak ketakutan ia tidak melihat Garou itu manusia. "Kenapa! Kenapa dia masih hidup!? Apa apaan matanya. Aku ngerasa, aku bukan bertarung dengan manusia!" Amored Titan berteriak sangat kencang.

"Reiner! Akan ku katakan sekali lagi, kalau kau memang seorang prajurit, maka, aku adalah seorang penjahat!" Garou menyiapkan serangan nya.

Titan Reiner mengepalkan tinjunya, ia layangkan ke arah Garou. Tangan Garou membentuk karate chop. "Akan ku sempurnakan kembali tinjuku, dan aku akan membelah dunia yang kejam ini."

Graaaaaa!

"Dan aku akan mencapai tingkat ancaman dewa lagi! Akan ku buat dunia ini bertekuk lutut di hadapan Garou sang Monster."

Graaaaaaa!

BBBBBHHHHHHAAAAAAAAMMMMM!

Sontak para pasukan pengintai berhenti ketika melihat Garou beradu tinju dengan Amored Titan.

BRAK!

Reiner membulatkan matanya, ia tidak menyangka tangan yang sudah di tutupi dengan zirah super kuat terbelah. "Apa, bagaimana bisa?!"

KRACK!

Garou terus membelah, hingga mencapai pundak Titan Reiner. "Tidak mungkin! Tangan ku...?!"

Berthold berkeringat ia susah payah menelan ludahnya, ia tidak menyangka manusia yang ada di hadapinya sekarang jauh lebih kuat dari sebelumnya.

"Garou bisa melakukan hal itu?" Eren yang melirik Garou, tidak percaya dengan kekuatan Garou.

Garou melompat sedikit menjauh dari Reiner, tangan kanannya terangkat. Aura putih menyelimuti tangannya. "Akan lebih ku sempurnakan lagi nanti, lawanku tidak begitu kuat, sehingga penyempurnaan nya masih kurang." Gumam Garou.

Erwin yang dari tadi diam, setelah melihat Garou selesai menghajar Reiner. "MAJUUUUU!" Para pasukan pengintai mencambuk lagi kudanya, dan segera mengepung Reiner dan Berthold.

"GAROU SELAMATKAN ERWIN-DANCHOU!"

"GAROU BAWA EREN PERGI!"

Teriak Mikasa dan Armin, Garou memiringkan kepalanya. Maksudnya apa meneriaki 2 nama sekaligus.

Satu tangan menangkap tubuh Garou lagi, ia melihat Titan abnormal mencoba memakan tubuhnya lagi.

BRAM!

Garou melayangkan tinjunya.

BUGH!

Tubuh Titan abnormal itu hancur beserta tengkuk nya. Garou memperhatikan sekelilingnya, banyak sekali orang-orang yang tengah di makan layaknya daging.