11. jealous

36 6 5
                                    

Pukul 06.30 pagi pagi buta gini najla dkk sudah berada didalam kelas. Tidak seperti hari hari biasanya, najla sudah berangkat pagi gini ada apa ya? Ya mereka pagi pagi gini sudah di kelas gak tau kesambet apaan tapi ya gitu deh, mereka lagi pengen datang pagi.

"Lo hutang cerita ama kita!!!" Ucap zhiva yang diangguki zahra dan shalma.

"Tau lo ih kenapa sihh? Lo kok bisa jatohh? Biasanya juga nggak tuh" Ucap zahra. Hari ini adalah hari ke 5 mereka sekolah sebagai siswa SMA. Hari jumat adalah hari yang paling ditunggu tunggu sebab besok adalah hari liburrr yang disukai para siswa siswi, apalagi liburnya dua hari,sabtu and minggu. Mungkin ini alasan mereka berangkat pagi, karena terlalu semangat wkwkwk.
Kalian gitu gak? Kalo aku sih gitu hahahahahahahah

"Cerita dongs jangan pada lirik lirik kan" Ucap shalma kepada najla dan sasa.

"SUTTTTT DIEM!!!"

"Oke kita cerita"

"Cepet"

"Ck, iya"

Dan akhirnya najla pun menceritakan kronologi nya dari awal sampe akhir. Fyi, zahra, shalma dan zhiva mengetahui masalah kemarin, dari mana mereka tau? Dari mana lagi kalo bukan sasa. Dia memperlihatkan luka nya kepada teman teman nya dan berakhir mereka penasaran.

"Anjirr si ismail gercep cok, peka anjay"

"Hooh mungkin kayaknya ada yang mau jadian nih bentar lagi" Goda zahra kepada najla.

"Ck, bacot"

"Lo pake blushon? Ketebelan anjir" Tanya shalma dengan tawanya karena melihat pipi najla yang merah seperti kepiting rebus.

"Jhahahah hahaha udah udah ah cape gue ketawa melulu liat ekspresi si najla" Ucap sasa.

"Lo aja yang ketawa babi" Sewot zhiva.

"Dihh siapa elu?"

"Bacot"

"Ck bacot lo pada, udah ah dari pada sama kalian mending gue ke perpustakaan, byeeee" Ucap najla lalu ia melenggang pergi meninggalkan ke 4 teman nya.

"WOYY TUNGGU GUE MAU IKUTTT" Ucap zhiva kebetulan dia juga mau ngembaliin novel yang baru baru ini ia pinjam.

Tersisa lah zahra, shalma dan sasa
"Dihh kita ditinggal, mau nyusul atau disini aja?" Tanya sasa kepada kedua temannya

"Disini aja mending kita drakoran yok atau nonton film itu tuh yang action"

"Gass"

Merekapun menonton menggunakan laptop yang dibawa sasa. fyi, sasa itu gak tau niat apa enggak sekolah. Secara dia itu kerjaan nya nonton sama nonton aja, sama aja tuh kaya zhiva, 11 12 mereka kalo disatuin.

***

Sepanjang koridor menuju perpus banyak sekali siswa yang berlalu lalang.
"Pott?"

"Hmm, nama gue zhiva you know?"

"Ck, ia tapi itu nama kesayangan gue buat lo"

"Terserah"

"Lo laper gak?" Tanya najla tiba tiba karena sedari tadi ia merasa laper padahal sebelum berangkat iya sempat sarapan. Entahlah najla kan hobi makan.

"Ck, lo pasti ngajak ngantin dulu da?"

"Hehe ia, mau ya ya ya pliss" Ucap najla mengeluarkan puppy eyes nya.

"Oke tapi ngembaliin dulu buku"

"Siap boss"

Tak terasa mereka sudah didepan pintu perpustakaan. Zhiva hendak melangkah mendahului najla tapi ia malah menubruk seseorang yang baru keluar dari perpus.

Cinta Bertemu Di SMA [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang