Cinta Bertemu Di SMA [Revisi]

49. kulkas menemukan cintanya

Lapangan SEKOLAH NUSA BANGSA sudah mulai ramai. Banyak anak SMP serta SMA lain datang keluar masuk lapangan. Sasa selaku sekertaris OSIS bidang 1 dan panitia acara kewalahan.

"Aduhh anjir penuh gini ah pusing gue"

Sasa menghampiri MC yang berada dibelakang panggung untuk segera memulai acaranya.

Tristan laki laki blasteran Amerika-indonesia itu berdiri lalu merapikan pakaiannya yang sedikit kusut gegara duduk.

"Tan mulai aja" Ucap sasa.

"Oke, hufftt bismillah"

Plak

"Lo Kristen bego"

"Sakit Sa"

Sasa memutar bola matanya malas, lalu ia mendorong Tristan agar segera ke atas panggung. "Bentar tunggu si tika dulu" Ujar Tristan.

Tak lama dari itu datang lah perempuan yang dimana itu adalah tika. Tika juga MC yang akan menemani Tristan diatas panggung nanti. "Huh capek" Keluh tika.

"Alah gitu aja cape buruan naik, mulai acaranya. Keburu pak nando marah dodol" Ucap sasa.

"Ck, iya iya"

Keduanya pun naik ke atas panggung untuk memulai acara atas perintah pak nando selaku kepala sekolah NUSA BANGSA.

Sedangkan di salah satu stand sedang ricuh dengan mempersiapkan dagangannya. Ya stand X IPA 3 sangat sibuk.

Zahra dengan ditemani najla dan ririn juga intan sibuk mempersiapkan bahan bahan makanan. Dengan ditemani laki laki yaitu biasa lah ismail and the gang. Sedangkan sisanya sedang berada di kelas untuk mempersiapkan penampilan yang akan IPA 3 tampilkan nanti.

Beda lagi dengan zhiva dan shalma. Keduanya sedang sibuk mencuci jamur enoki dan seafood.

"Ambilin wadah dong ma" Ucap zhiva.

Shalma mengangguk lalu ia menghampiri najla. "La wadah buat jamur mana?"

"Nih"

Najla menyerahkan wadah itu lalu shalma menyerahkan kembali ke zhiva.
Setelah semuanya dicuci, zhiva dan shalma menghampiri najla dan yang lain yang sedang memasak toppoki.

"Anjir ngiler gue" Ucap shalma dan zhiva kompak. Lalu keduanya saling tatap.

Najla yang mengerti arah otak mereka pun menggeleng begitu juga zahra yang sedang memasak. "Gak gak diem lo berdua, pergi sana nonton itu tuh buat perwakilan kelas, ajak tuh para laki laki dari pada main game"

"Cicip satu gak boleh?" Tanya zhiva namun mendapat tatapan sinis dari Ririn dan intan yang baru datang.

"Heh!"

Shalma dan zhiva menoleh "eh ada elu"

"Ngapain lo berdua hm?" Tanya intan.

"Icip tan boleh?"

"Icip aja gue juga ma-" Intan yang Hendak mengambil namun ditepis oleh Ririn.

"Gue geplak juga lo bertiga" Ucapnya.

"Dah sana lo bertiga jadi perwakilan aja nonton sama semangatin. Disana juga ada si raden sama yang lain" Ucap zahra lalu ketiganya mengenal napas pelan dan mulai melangkah ke area lapangan.

"Hallo hallo pren pren, selamat pagii, gimana nih udah siap belum??? Acara kita mulai jangan nih tik???"

Suara Tristan membuat semua orang riuh mendadak. Sepertinya pembukaan acara akan segera dimulai.

"Mulai... Mulai... Mulai..."

"Kayaknya mulai aja deh. Udah pada semangat banget nih kawan kawan. Sebelumnya izin memperkenalkan diri nama saya tika dari anggota OSIS yang ditugaskan menjadi MC diacara ini. Dan di samping saya..."