Menceritakan tentang gadis gadis cantik yang menemukan kisah cintanya di SMA. Awal pertemuan seorang najla dengan si kulkas Ismail yang kerap setiap bertemu selalu "BERANTEM" Ini berlaku pada saat SMP aja dan tidak untuk SMA, mungkin karena sudah de...
Pukul 06.42 najla, ismail, zahra, bams, sasa, niko, devan, abrian dan juga aksa mereka sedang berada diruang rawat milik Zhiva dan shalma.
Semuanya berniat untuk menemani Zhiva dan shalma padahal keduanya hanya meminta cewek cewek saja. Namun sang kekasih mereka posesif. Dan untuk abrian, aksa, niko dan devan mereka hanya mengikuti.
Saat ini semuanya sedang disibukkan dengan kegiatan masing masing. Laki laki bermain game dan nyemil sedangkan perempuan pada nonton drakor ralat hanya najla, Zhiva dan shalma. Sedangkan sasa dan zahra mereka sedang nyemil seraya memainkan ponsel. Zhiva dan shalma memang sudah bangun dari tadi.
"Anjay ngeri gini ung" Gumam sasa. Membuat para perempuan menoleh ke arahnya.
"Apaan?" Tanya najla mewakili.
Sasa melirik Zhiva yang sedang asik menonton drakor dengan chiki digenggaman nya dan Sultro. "Apaan sih??" Geram zahra. "Ehm nih liat" Sasa pun menyerahkan ponselnya dan langsung dilihat oleh shalma, zahra dan najla. Zhiva masih fokus ke tvnya.
Ya mereka sedang duduk diatas bangsal milik shalma dan Zhiva namun najla dan zahra yang sedang duduk di bangsal Zhiva langsung menghampiri bangsal shalma kala sasa menunjukan sesuatu.
Najla, zahra dan shalma pun melirik kearah Zhiva. Zhiva yang sadar akan diperhatikan pun menoleh ke arah zahra dan yang lain. "Apa?" Tanyanya.
Sasa menggeleng pelan "anjir sad girls ini mah" Ucapnya.
"Sabar yaa... " Sahut najla.
"Sad apaan? Lo pikir gue ngapa hah? Pake sabar segale. Lo pada sehat?" Tanya Zhiva bingung.
"Gue juga pernah ngerasain awal yang baik dan akhir yang buruk" Tutur shalma dengan tersenyum manis membuat seseorang gemas melihat nya.
"Gila sumpah gila lo pada"
Laki laki yang sedang difokuskan main game ikut menoleh ke arah Zhiva. Lalu memperhatikan percakapan mereka dan mengabaikan game nya. Devan ingin menyauti namun ditahan oleh ismail.
"APAAN?" Sewot Zhiva yang tak kunjung dijawab juga. "Wah asli lo pada gila"
Sasa memutar bola matanya malas lalu mengambil ponsel yang berada di tangan najla dan memperlihatkan layarnya ke arah Zhiva.
Zhiva membulatkan matanya sempurna "gak keliatan siniin" Ucapnya lalu sasa beranjak dan menghampiri zhiva lalu menyerahkan ponselnya ke zhiva.
Zhiva melihat semua komenannya dan ya. Sia sia sudah perjuangannya. "NT nih gue" Gumamnya.
Gerald06
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
![Cinta Bertemu Di SMA [Revisi]](https://img.wattpad.com/cover/332815495-64-k558236.jpg)