"Tapi lo nggak pernah menghargai gue sebagai cowo lo!!"
"Maaf.."
Kisah Cinta Segitiga terumit antara pacar dan musuh?💔
WARNING!!! Ini bukanlah cerita dengan anak geng motor.
Cerita ini memiliki alur konflik tentang cowo yang terjebak akan cinta p...
Sebelumnya mimin mau Terima Kasih sama kalian guys terutama yang udah Baca dan sering komen bahkan Vote juga 😁☺🙏💖
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dan mungkin kalian bisa ngasih saran atau apa gitu tentang cerita mimin bisa juga buat ide part mungkin selanjutnya jadi mimin agak mudah mikir alurnya lagi.. 😁🙏
💗💗💗
"Sandrinna.. Aku itu--"
"IYAH ATAU TIDAK!"
***
Bintang menatap dalam retina coklat milik Sandrinna membuatnya merasa bersalah jika menutupi hal yang di alami tadi sore.
Sedangkan di seberang sana terlihat Sandrinna terus memperhatikan mimik wajah Bintang.
Ia ingin melihat sejauh mana Bintang terbuka tentang apapun padanya.
Terdengar Bintang menghela nafasnya pelan.
"Tadi sore pas aku mau ke tempat nongkrong sama yang lainnya tiba tiba aja di jalan aku nggak sengaja lihat ada cewe yang di tahan sama tiga preman dan bahkan mereka hampir aja mau berbuat yang nggak baik sama dia.." jelas Bintang.
Sandrinna terus fokus mendengar dan memperhatikan wajah Bintang berusaha mencari kebenaran di sana.
"Terus?"
"Terus karna aku nggak tega buat biarin mereka berbuat jahat kayak gitu sama cewe jadinya aku samperin terus aku bantuin cewe nya dan--"
"Dan kalian pelukan?"
"Hah?"
"Budeg yah!"
"Aku nggak pelukan San--"
"JUJUR!"
"Dia yang peluk aku karna efek takut dan masih panik dia reflek aja kok"
"Harus banget yah pake pelukan?"
"San.." rengek Bintang sembari memasang wajah melasnya.
"Halah.. Sok imut!"
"Sayang ayolah.. Aku udah jujur ini"
"Yah kan karna kalo kamu bohong juga bakal ketahuan sama aku"
