CH 32

2.4K 154 10
                                    

1 Tahun Kemudian

Di Jingshi terlihat pasangan Lan Wangji dan Wei Wuxian yang sedang bersiap – siap untuk melakukan perjalanan, dan sebelum melakukan perjalanan mereka perpamitan pada Lan Xichen sebagai ketua klan, Lan Qiren sendiri sedang melakukan pertapaan abadi dan melakukan pengasingan.

" Moran, A Niang dan A Die akan melakukan perjalanan, A Niang dengar sebentar lagi kau juga akan melakukan perburuan malam ya " ucap Wei Wuxian

" Iya A Niang, aku akan melakukan perburuan malam bersama dengan Paman Jiang, karna kebetulan perburuan malamnya dekat Yunmeng Jiang " balas Moran

" Hati – hati dalam melakukan perburuan malam, jangan betindak gegabah, dengarkan juga apa kata Paman mu " ucap Wei Wuxian dengan nada sedih

" Baik A Niang, aku akan menjaga diriku dengan baik " ucap Moran menenangkan ibunya

" Haaa..... tidak terasa sudah satu tahun semenjak Xie Yun melakukan perjalanan, apa ia baik – baik saja " ucap Wei Wuxian dengan nada yang sedih

" Wei Ying, A Yun pasti baik – baik saja, bukankah A Yun sering memberikan kabar " ucap Lan Wangji sambil menggengam tangan istrinya dan mencoba menenangkannya

" Iya, A Niang, bukankah Paman Wen juga sering mengirim informasi soal A Yun, A Ran yakin A Yun baik – baik saja " ucap Moran yang juga berusaha menenangkan ibunya

.

.

Kini satu tahun telah berlalu semenjak Wen Ning menemani Xie Yun berpetualang. Selama satu tahun banyak yang terjadi, Xue Yun melihat banyak hal, semenjak ia mulai berpetualang, ia mendapat banyak pengalaman dan pelajaran hidup. Ia juga sesekali menjual lagunya untuk mengumpulkan uang, ia tidak lagi boros dan suka menghamburkan uang, sikapnya semakin dewasa saat mengambil keputusan walaupun sifat jahil dan nakalnya tidak juga hilang.

Semenjak meninggalkan Gusu, Wen Ning selalu mengawasi dari kejahuan, dan hanya akan maju ketika dipanggil atau Xie Yun dalam keadaan bahaya darurat, Wen Ning selalu menjaga jarak seperti permintaan Xie Yun

Saat ini Wen Ning sedang berburu sambil menjaga jarak dengan Xie Yun, sementara Xie Yun sendiri sedang tidur – tiduran diatas pohon sambil melihat sekumpulan remaja yang sedang bertarung melawan mayat ganas.

' Hmm....Apa yang sebenarnya mereka lakukan, kenapa mereka tidak membasmi mayat hidup itu, sepertinya aku harus membantu mereka, atau mereka juga akan menjadi mayat ganas ' batin Xie Yun sambil melihat remaja – remaja yang sedang bertarung melawan mayat ganas

" Butuh bantuan " tanya Xie Yun

" Menurutmu.... Apa kami terlihat sedang bersenang – senang " ucap salah satu remaja yang memiliki lesung pipi, ia terlihat menghindari serangan mayat ganas

" Mayat hidup jenis ini berbeda dengan mayat hidup biasanya, gunakan pedangmu dan potong kepala mereka, mereka akan musnah jika kepala mereka terpisah dari badannya " ucap Xie Yun yang memberikan arahan

Setelah,,mendapat petunjuk dari Xie Yun, mereka pun mulai bertarung dan menghabisi mayat ganas, dan dalam sekejap mereka berhasil mengalahkan mayat ganas tersebut. Setelah menghabisi mayat ganas, mereka pun saling memperkenalkan diri mereka.

" Terima kasih sudah membantu kami, perkenalkan aku Ma Hongjun, mereka teman – teman ku " ucap Dai Mubai pada Xie Yun

" Perkenalkan aku Dai Mubai " ucap Dai Mubai, " Ini Zhu Zhuqing " sambil menunjuk Zhu Zhuqing, " Ini Xiao Wu " sambil menunjuk Xiao Wu, " Ini Ning Rongrong " sambil menunjuk Ning Rongrong, " Ini Ou Sike " sambil menunjuk Ou Sike dan " Ini Tang San " sambil menunjuk Tang San

After The Untamed ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang