CH 3

8.9K 536 9
                                        

Setelah perpisahan mereka, suasana pun seketika menjadi hening, dan tiba – tiba Lan Wangji pun bertanya " Wei Ying Apa yang ingin kamu lakukan selanjuttnya ? ". Wei Wuxian pun berkata " Entalah Lan Zhan... mungkin setelah ini aku akan melanjutkan pengembaraan ku, berjalan ke mana arah angin membawa langkah kaki ku, dan membantu siapa pun yang membutuhkan pertolongan, mungkin sesekali aku akan melakukan perburuan malam".

Lan Zhan pun berkata " Ayo pulang Wei Ying, pulang ke Gusu Lan, pulang ke rumah kita". Seketika Wei Wuxian menoleh dengan ekspresi heran sambil berkata " Aiyo ~ Lan Zhan... Lan Zhan sejak kapan Gusu Lan menjadi rumah ku juga Hmmm ? ". " Sejak dulu Wei Ying" balas Lan Wangji.

Wei Wuxian pun menggoda Lan Wangji dan berkata " Oho jadi sekarang Lan Zhan ingin memonopoliku ya~~" kata Wei Wuxian dengan nada suara yang mendayu-dayu, dan Wei Wuxian pun melanjutkan perkataannya dan semakin menggoda Lan Wangji tanpa tau bahwa ucapannya itu suatu saat akan menjadi boomerang nya sendiri " Aiyo baiklah Lan Zhan, aku akan mengikuti mu, dan tidak akan pernah pergi dari sisi mu oke, selalu bersama selamanya"

Lan Wangji pun tersenyum dengan penuh maksud tersembunyi sambl berkata " Mn Bersama selamanya". Dan setelah itu Wei Wuxian sadar bahwa ia telah menggali kuburannya sendiri. Niat awal hanya untuk menggoda Lan Wangji, ternyata malah menjadi boomerang baginya. Sepertinya setelah ini ia tidak bisa lagi berpura – pura tidak peka terhadap perasaan Lan Wangji padanya.

Kemudian mereka kembali ke Gusu Lan, dengan menempuh perjalanan darat selama 3 hari, jika kalian bertanya kenapa tidak mengunakan pedang saja. Maka jawabannya yaitu untuk menikmati perjalanan mereka. Dalam perjalanan ini, Wei Wuxian dibuat semakin peka terhadap perasaan Lan Wangji, jika sebelumnya Lanj Wangji sangat lah pemalu, dan tidak berani menunjukkan perasaanya, maka kali ini berbeda Lan Wangji semakin berani dalam menunjukkan perasaanya, mengingat Wei Wuxian adalah salah satu manusia dengan tingakat kepekaan yang sangat rendah.

Wei Wuxian pun semakin dibuat tertegun dengan keberanian Lan Wangji, pernah saat di penginapan di kota Ciayi yang sudah dekat dengan Gusu Lan, Wei Wuxian memesan makanan khas Gusu Lan untuk Lan Wangji dan makanan yang super pedas untuk dirinya, dan tidak lupa memesan arak kesukaannya Senyum Kaisar. " Paman aku mau memesan Senyum Kaisar lima kendi ya paman, nanti langsung di antar ke atas ya" ucap Wei Wuxian.

Lan Wangji pun berkata kepada pelayan yang ada disana " dua kendi arak". Setelah Kembali ke dalam kamar, Wei Wuxian pun duduk dengan cemberut dan berkata dengan nada yang manja " Lan Zhan, kenapa araknya dikurangi, aku kan mau minum sepuasnya sebelum kembali ke Gusu Lan, nanti setelah di dalam Gusu Lan, aku akan susah untuk meminum nya lagi" ucap Wei Wuxian setengah merengek.

" Menurut ya Wei Ying " ucap Lan Wangji dengan lembut sambil mencium kening dan pipi Wei Wuxian dan berkata " Nanti akan aku belikan kalau kita keluar lagi, minum terlalu banyak tidak baik untuk kesehatan" ucap Lan Wangji, dan setelah itu Lan Wangji berdiri dan pergi untuk membersihkn diri.

Wei Wuxian hanya mampu terdiam menerima perlakuan manis yang di dapat dari Lan Wangji, pipi nya memanas dan tersipu tidak menyangka seorang Lan Wangji yang terkenal dengan muka dinginnya dapat bertindak seberani itu ' Ugh~ ~ Kemana Lan Zhan ku yang pemalu itu, kenapa sekarang Lan Zhan semakin berani, membuat jantung ku berdebar terus' batin Wei Wuxian.

Dan setelah itu, Lan Wangji semakin berani menunjukkan perasaanya dengan tindakannya, seperti sering menggandeng tangan Wei Wuxian, sesekali mencium kening atau pipi Wei Wuxian.Bisa dikatakan Lan Wangji telah belajar dari pengalaman dimasa lalu, di mana dia tidak berani menunjukkan perasaanya, dan setelah kehilangan baru dia merasakan kehilangan dan kesedihan karna tidak menunjukkan perasaanya.Kali ini Lan Wangji tidak ingin membuat kesalahan yang sama kembali, cukup sekali Lan Wangji merasakan kehilangan yang sangat dalam. 

After The Untamed ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang