Setelah keduanya bertemu dengan pak ten keduanya pun di perbolehkan untuk pulang
Renjun tidak lasung pulang melainkan ke toilet terlebih dulu. Cukup lama renjun berada di dalam Toilet
kini renjun keluar dari toilet sudah renjun sudah tampak rapi renjun sudah menganti pakaiannya. Tidak hanya itu renjun juga tampak sedikit berdandan dengan sedikit olesan makeup tipis di wajahnya
Renjun segera menuju mobilnya.
Jaemin yang juga saja tadi hendak pulang menatap sekilas kearah renjun yang sudah memasuki mobilnya
"Tuh, cowok benar benar luar biasa"
Jaemin kembali menatap renjun yang sudah menganti pakaian itu renjun juga tampak lebih cantik dari sebelum nya jaemin sedikit memperhatikan renjun.
"Ngomong ngomong tu orang mau kemana? Kenapa mesti dandan segala"
Kini renjun sudah melajukan mobilnya meninggalkan parkiran gedung dinas pendidikan itu.
"Gw ikutin aja kali ya dari pada penasaran"
Entah apa yang memasuki jaemin dia juga bigung kenapa. apa saja hal yang di lakukan oleh renjun selalu membuat jaemin penasaran. Renjun berbeda meskipun dia ceplok ceplos namun dia sangat unik
Renjun terus melakukan mobilnya tampa menyadari bahwa jaemin juga terus saja mengikutinya dari belakang sejak tadi
Renjun berhenti tepat di depan tokoh bunga. Melihat renjun berhenti juga jaemin juga ikut berhenti
"Ngapain beli bunga mawar merah buat siapa? " Jaemin berucap lirih saat menyadari kini di tangan renjun sudah ada sepaket bunga mawar merah
Jaemin memperhatikan renjun dari dalam mobil yang berada tidak jauh dari tempat renjun berdiri
"Terimakasih mbak" Renjun memberikan uang pada pemilik toko setelah dia mendapatkan bunga mawar merah kesukaannya.
"Sama sama den renjun sering sering mampir ya" Pemilik tokoh yang sudah kenal betul dengan renjun yang sudah menjadi langganan tokoh mereka sejak lama.
"Pasti dong inikan toko bunga langganan saya " Renjun pamit pergi.
Namun saat renjun akan memasukan bunga kedalam mobilnya niat nya itu di urungkan karna kini tatap renjun teralih kepada sebuah mobil. Renjun melihat sebuah mobil yang cukup familiar di matanya
"Kayaknya gue kenal mobil itu deh " Lirih renjun yang kini mulai berjalan mendekati mobil tersebut.
Jaemin yang Melihat renjun melangkah menuju kearahnya seketika menjadi panik
"Wah mati gue" Jaemin kini benar benar panik. Jaemin kini mulai menundukkan kepalanya bersembunyi di sana namun. memang dasar nasib jaemin yang sedang sial renjun telah sampai didekat mobil jaemin.
Jaemin masih bersembunyi di bawah sambil menutup wajahnya.
"Wah dia lagi" Renjun kaget melihat orang yang ada di sana ternyata jaemin.
namun hanya sesaat karena selanjutnya renjun mulai mengetuk kaca mobil jaemin.
Tok tok tok
"Buka lo nggak usah sembunyi lo udah ketahuan tau"
Renjun mengetuk beberapa kali kaca mobil jaemin
Jaemin terpaksa membukanya seolah tidak terjadi apa apa jaemin kini tersenyum pada renjun
"Ngapain lo?"
"Eh ketahuan ya?" Jaemin terkekeh geli sambil menggaruk Tengkuknya yang tidak gatal
"Ngapain ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
please love me Renjun (jaemren)
RandomJika jaemin punya rencana untuk menyakiti renjun makan renjun punya lebih rencana untuk menghancurkan jaemin bxb homo jaemren garis keras nohyuck Hyunlix kata kata kasar pasti ada jangan anggap serius ya ini hanya cerita nc juga ada tapi dikit...
