1

710 31 1
                                    

Sandara membuka pintu dengan senyum ramah seperti biasanya. Namun saat dia hendak menyapa, senyumnya seketika luntur melihat siapa yang ada di balik pintu itu. Sepasang suami istri bersama anaknya yang berusia 2 tahun.

Nampak jelas pasangan itu berusaha menahan senyumnya saat melihat Sandara yang nampak tak menyambut mereka dengan bahagia setelah tiga tahun tak bertemu. Tapi...tentu saja. Untuk apa dia bahagia? Mengingat pertemuan terakhir mereka sama sekali tak menyenangkan.








''Mama...''







''Untuk apa kalian datang kesini?''






Ucapan dingin dari sang mama seakan membuat hati Rose terasa sakit. Sungguh, dia sangat merindukan kehangatan dan kasih sayang keluarga meskipun di keluarga suaminya dia sudah mendapatkannya secara sempurna. Tapi bagaimanapun kasih sayang keluarga kandungnya pasti tak bisa tergantikan.








''Ma... Aku hanya ingin mengetahui kabar kalian...'' ucap Rose menahan tangisnya dengan suara bergetar. Dia tahu dia salah, kesalahan yang membuat kasih sayang yang selama ini selalu diutamakan untuknya menjadi boomerang sendiri sekarang.





''Kami baik-baik saja. Pergilah...''




Sandara ingin menutup pintu namun Rose segera menahannya segera dengan gelengan cepat sedangkan suaminya, Jaehyun hanya bisa menyaksikan semuanya. Kebencian mertuanya sambil menggendong putra mereka.




''Ma...aku mohon. Aku mohon jangan seperti ini ma... Aku minta maaf...'' ucap Rose sambil menangis yang akhirnya membuat putranya, Jaeden menangis juga. Keadaan menjadi sangat ramai dan Sandara tak menyukainya. Meskipun dalam hati kecilnya, ingin sekali dia memeluk putri serta cucunya itu. Sayangnya rasa sakit dan bersalah di sisi lain dirinya bagai benteng kokoh yang menghujamnya setiap kali melihat mereka.







''Maaf mu tak akan bisa membuat semuanya berubah. Rasa bersalah kami padanya tak akan bisa dihilangkan dan dia tak akan bisa hidup lagi. Jadi pergilah. Pergi dan nikmatilah kebahagiaan hasil merebut milik orang lain itu. Orang lain yang sayangnya adikmu sendiri. Semoga pengorbanannya selalu membuat kalian menyesal sampai akhir nafas kalian...''







Sandara langsung menutup pintu dengan usaha kerasnya mengalahkan tenaga Rose yang akhirnya luruh ke lantai. Tangisnya makin kencang sedangkan tangannya terus mengetuk pintu rumah itu. Menyakitkan. Kalimat mamanya terasa bagai kutukan dalam doa. Dan ya... Dia merasakannya sekarang. Rasa penyesalan, bersalah dan kecewa pada diri sendiri.



Jaehyun yang melihat itu langsung berusaha membantu Rose berdiri. Bagaimanapun ini juga kesalahannya. Tapi benar kata ibu mertuanya itu. Semua tak akan bisa kembali. Dia sendiri merasakan penyesalan dan luka yang amat besar sampai sekarang. Jika saja bukan karena putranya, dia pasti sudah bunuh diri sehari setelah kabar buruk itu terdengar.







''Rose...ayo bangun. Jangan seperti ini. Jaeden akan makin menangis nanti...''







''Tapi Jae... Mereka...''





''Kita coba lain kali,okey? Jangan sekarang. Mereka masih belum siap. Ayo...''






Rose akhirnya mengalah juga mengingat Jaeden yang tangisnya makin kencang juga dan tangannya yang terus berusaha meraih mamanya. Rose bangkit lalu mengambil alih Jaeden dalam gendongan Jaehyun. Memberikan kecupan di kedua pipi putranya untuk membuat anak itu diam dan memeluknya erat.







''Maafkan mama sayang... Kali ini mama belum bisa membuatmu memeluk kakek dan nenekmu...''

















.
.
.












Jung Jaehyun26 tahunCucu tertua keluarga Jung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jung Jaehyun
26 tahun
Cucu tertua keluarga Jung




Kwon (Jung) Rose25 tahunAnak sulung keluarga Kwon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kwon (Jung) Rose
25 tahun
Anak sulung keluarga Kwon



Kwon (Jung) Rose25 tahunAnak sulung keluarga Kwon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jung Jaeden
2 tahun
Anak Jaehyun dan Rose







Jung Jaeden2 tahunAnak Jaehyun dan Rose

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kwon Sandara
48 tahun
Istri Kwon Jiyong









Kwon Jiyong52 tahunSuami Kwon Sandara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kwon Jiyong
52 tahun
Suami Kwon Sandara

She  || EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang