part 20 hari bahagia berakhir duka

545 18 0
                                    

Cinta itu titipan Tuhan di hati
Memberi kebahagian untuk dia adalah tujuan, pernikahan adalah hal yg sakral tapi kenapa hari bahagia ini
Berubah menjadi Isak tangis ???

By isi hati

Hari ini adalah hari yg ditunggu oleh Daren dan Yara,ya itu hari pernikahan mereka yg telah di resmikan di apartemen yg megah.

Seperti saat ini Daren sedang di dandan oleh mua disana ada teman temanya dan juga Aira

Gelak tawa terdengar saat mereka mengoda Daren yg sedang gugup untuk pengucapan ijab kabul

"Jangan gugup lah ren jelek Lo kek gitu"ujar Galang

"Ya gimana ngk gugup,ni jantung kayak mau lari njirrr"ujarnya Sambil memegang dadanya

"Bhahhhhhh emang tu jantung lo bisa lari hahahhaha"pecah tawa Galang karna ucapan Daren

"Yahh lu malah ketawa njirrr,ya bisalah lari seperti sekarang nah detak jantung gw cepat bangat njirrr",ujarnya

"Yasudah lah ren tetap tenang,saya dulu juga gitu saat menikahi aira,yg jelas kamu percaya diri saja"tutur Azzam

"Nah dengar noh kata pak ustadz"ujar Angga

"Iya iya gw biasin tenang"jawabnya sambil mengambil nafas dalam dalam dan di hembuskan ya

Setelah selesai dengan acara perdandanan Daren mereka keluar sambil menunggu mempelai perempuan datang,dengan cara mereka mengajak mereka makan makanan yg telah di sajikan, seperti
Biasa Azzam kalo makan pasti disuapin Ama istrinya dan yang jelas kalian tau bagaimana sahabat sahabat ya menatap jengah kelakuan dua sejoli itu

"Hadeh dimana mana Lo kalo makan di suapin Mulu sih zam"ujar Angga judes

"Ya emang kenapa Lo iri"jawab Daren,yg ditanya Azzam yg ngejawab Daren membuat Angga menatap sinis Daren

"Lo mah enak bilang gitu karna ntar lagi Lo nikah,lah gw blom"ujar Angga sambil mengalihkan pandangannya

"Ya mangkanya cari jodoh Lo sana"ucap Daren

"Ya Terserah Lo gw laper"jawab akhirnya

Dan mereka melanjutkan makannya sambil bercanda canda,

1 jam menunggu pangantin wanita datang tapi tak datang datang juga,Daren cemas kenapa Yara dan keluarga ya belum datang sampai saat ini,begitu banyak pirasat buruk dipikiran dan hati Daren tapi sebisa mungkin ia tepis,rasa takut mengebu di hati Daren.

Azzam yg melihat sahabatnya terus menatap ke pintu masuk itu ya bisa disebut sedang menunggu kekasihnya datang,Azzam menyampiri Daren

"Tenang ren jangan mikir aneh aneh doain aja mereka datang dengan selamat"ujar Azzam sambil menepuk bahu Daren, sebisa mungkin Daren tersenyum dengan ucapan Azzam.
Tapi sedari tadi perasaannya tak enak ada apa dengan kekasihnya itu

30 menit berlalu tanda tanda Yara dan keluarga ya datang tak kunjung juga ,Daren takut terjadi apa apa dengan mereka,lama bergelung dengan pikiran suara penghulu membuyarkan lamunan Daren

"Nak Daren dimana pengantin wanitanya kenapa tidak datang datang waktu sudah lewat"ujar pak penghulu

"Sa-...."blm selesai Daren membalas ucapan penghulu hpnya berbunyi

Drtttttt drtttttt

Nomor tak dikenal,Daren melihat ke sahabatnya dan sahabatnya mengangguk Daren langsung mengangkat telfon itu

"Halo dengan mas Daren"ujar orang di seberang sana

"Iya dengan saya ,ini siapa?"tanya Daren

"Saya dari polres Jakarta ingin menyampaikan kejadian di taman kota no 14"ujar orang itu

"Emang kenapa ya pak?"tanya daren

"Begini mas telah terjadi kecelakaan beruntun di jalan taman kota no 14 , yg menewaskan seorang pengantin wanita yg bernama anyara putri dan seorang supir,4 korban kritis dan sedang di bawa menuju rumah sakit Sanjaya sekian terimakasih"ujar orang itu

CETARRRR

Hp yg di pegang Daren terjatuh dan pecah , hancur hati Daren mendengar kabar tentang calon istrinya ,tubuh Daren membeku tangisnya pecah saat itu juga ,sahabatnya yg melihat itu bingung kenapa dengan sahabatnya

"Ren kenapa kok Lo jadi gini"ujar Lius panik

"Ren ngomong ada apa jangan bikin panik"ucap galang

"Hiks...Y-yara Lang"ujarnya sambil bergetar

"Ya kenapa kenapa Yara ren"ujar Angga sedikit menaikkan suaranya

"Sabar nga"ujar Azzam menenangkan Angga

"Ren ngomong kenapa dengan Yara!!!!" Tambah Galang

"Hikss .... Yara dan keluarga ya mengalami kecelakaan beruntun di jalan taman no 14 Lang hiks...."jawab Daren dengan Isak tangisnya

"Astagfirullah innalilahi"ujar mereka sambil memeluk Daren yg terisak nangis

"Sekarang bagaimana keadaan yara dan keluarga ya Daren?"tanya Sandy

"Yara meninggal san hiks.... Dan keluarga ya kritisssss hikss..... "jawab Daren ,mereka yg mendengar itu sontak kaget,mereka tau betapa hancurnya hati Daren sekarang

Tidak hanya mereka yg kaget tapi juga penghulu dan para tamu yg datang, mereka memprihati apa yg di rasakan Daren saat ini

Hari yg seharusnya bahagia berakhir duka dengan sekejap, kebahagiaan yg muncul tadi pagi berakhir dan berganti Isak tangis dalam sekejap,hancur hati Daren tangis terdengar begitu pilu saat ini.sahabatnya hanya bisa menguatkan Daren dengan musibah yg menimpa sahabatnya




Alhamdulillah selesai juga part ini
Jangan lupa sutpor dan semangat
Menjalani puasanya yg kakak/ABG ABG

Jangan
Lupa
Vote
And
Comen

Sorry kalo Ndak nyambung 🤧🤧🤧

Bismillah IkhlasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang