Hari ini adalah hari pemberian nama di kedua bayi itu, acara semewah mungkin dibikin oleh paman dan kakek nenek baby twis itu.
Sedari kemarin dari kepulangan Aira dan kedua anaknya ke rumah senyum terus terpancar di bibir mereka, sebegitu kah senangnya mereka atas kehadiran cucu mereka??
Aira mempersiapkan kedua bayi kecil mereka begitu tampan sekali
Jam sudah menunjukkan pukul 09:00 tandanya acara akan dimulai,dan bener saja si MC acara langsung memulaikannya
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu para hadirin" salam sang MC
"Waalaikum salam WB wr "jawab mereka semua
"Di pagi hari ini adalah acara pemberian nama kepada baby twis dari kedua orang tuanya yaitu pak azzam dan istrinya Bu Aira, dan kedua di lanjutkan acara syukuran atas kelahiran baby twis baiklah kepada bapak Azzam dan Bu Aira dipersilakan" ujar sang MC dan Aira Azzam pun langsung kedepan membawa kedua bayinya
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu"ujar azzam di atas panggung
"Waalaikum salam WB wr"salam mereka
"Baiklah langsung keinti nya saja anak pertama kami akan saya beri nama Muhammad zany al-Fatih dan yg kedua kami beri nama Muhammad zanyden alfarizki" ujar azzam dan dengan senyum indah di wajahnya
Semuanya bertepuk tangan,banyak yg mengatakan bayi mereka sangatlah tampan apa lagi yg satunya ada lesung pipi di kedua pipinya
Mereka pun turun dan langsung di peluk oleh Fitri dan Abdullah begitupun Azzam yg dipeluk oleh para sahabat ya
Daren sedari tadi ingin mengendong ponakan ya tapi tak pernah jadi karna Azzam sibuk ngomong dgn orang orang sambil membawa anak pertamanya yaitu zany
"Oi zam"panggilnya
"Hmm apa ren"jawab Azzam
"Sini ponakan gw ,gw juga mau gendong njirrr sedari tadi sama Lo aja capek gw ngikutin Lo njirr tapi ngk Lo kasih juga"ujar Daren ngegas, Azzam pun tertawa
"Ngapa Lo ketawa Lo kira lucu"ujarnya lagi
"Ya maaf saya ngk tau hahhaha"ujar Azzam disertai tawanya,Azzam langsung memberikan Zayn pada Daren dan langsung di ambil oleh Daren
"Hati hati"ujar Azzam dan di angguki Daren
"Wih gantengnya ponakan gw "ujar Daren dan mencium pipinya zany
"Ren" panggil Sandy
"Apa"jawab Daren
"Sini bawa Zayn kita mau liat juga"ujar Sandy dan Daren langsung membawanya ke mereka ,tampak Galang sedang ngomel ngomel entah karena apa
"Lo kenapa Lang?"tanya Daren
"Itu noh si umma ngk boleh gw gendong zanyden katanya nanti cucu nya jatoh"ujar galang dan duduk di samping Daren
Galang langsung melihat ke arah gendongan Daren dan betapa terpesona ya ia melihat senyuman zany
"Masyaallah ponakan gw"kagum Galang dan mencoba meminta pada Daren agar bisa menggendong ya
"Ren kasih dulu lah gw gendong bentar"ujar galang
"Ngk ini ponakan gw"ujar Daren sambil memunggungi Galang
"Sebentar doang loh ren"ujar galang lagi membujuk Daren
"Ngakkkkk"ujar Daren membuat zany kaget ,zany yg kaget pun langsung menangis, Aira yg mendengar putranya nangis langsung mengambilnya dari Daren
"Cup cup cup anak umi kenapa kok nangis" ujar Aira pada putranya Galang menjawab
"Kaget mendengar suara daren Ra"ujar galang ,Aira langsung menatap tajam Daren, daren hanya dengar cengir dan mengalihkan pandangan ya
"Cup cup cup anak umi ,jangan nangis dongg,"ujar Aira sambil menimang zany yg ngk mau diam
"Paman Daren jahat ya bikin zany kaget ,nanti umi pukul paman Daren ya cup cup cup"ujar Aira lagi dan langsung zany terdiam
"Wih langsung diam dong"ujar Daren dan ingin mengambil zany lagi tapi langsung dihalangkan Aira
"Yah kenapa sih Ra gw mau gendong ponakan gw"ujar Daren memelas
"Ngk nanti zany kaget lagi dengar suara kau"ujar Aira dan melenggang pergi membawa sang
"Mampus lo mangkanya suara kondisiin"ujar galang dan pergi mengikuti Aira yg duduk bersama umma Abah dan Azzam
"Jahat bangat"gumam Daren
Terlihat keluarga kecil itu sangat bahagia atas kelahiran baby twis boy yg sangat tampan,malah lebih tampan anaknya dari bapaknya hehehehe
Fitri dan Abdullah menggendong cucu mereka dan mereka pergi ke pemakaman kedua orang tua Aira disana Aira langsung meneteskan air matanya
"Assalamualaikum umi Abi"salam Aira
"Aira datang bersama suami ,umma ,Abah dan cucu umi Abi"ujar Aira sambil mengusap batu nisan orang tuanya
"Umi sama Abi apa kabar disana,kalian bahagia ngk disana,liat cucu kalian dah lahir Abi sama umi ngk mau gendong mereka hiksss...."ujar Aira yg disertakan Isak tangis ,
Azzam langsung mengusap bahu sang istri berharap Aira akan tenang,
"Sudah sayang umi sama Abi pasti bahagia,jangan nangis"ujar Azzam dan langsung memeluk tubuh Aira
"Umi lihatlah putri mu sekarang cengeng bangat"adu Azzam pada makam orang tua Aira,pecah tangis Aira saat itu juga
"Sayang sudah jangan nangis lagi nanti baby twis ikut nangis"ujar Azzam, dan Aira langsung menghapus air matanya
Lama terdiam Abdullah langsung berkata "nak sudah sore kita pulang , sebentar lagi hujan "ujar Abdullah mereka langsung menggangguk
"Umi Abi kami pulang dulu assalamulaikum"ujar Aira dan pergi dari sana
NEKS
PART INI KAYAKNYA NGK MENARIK
TAPI MOGA SUKA YA
KALO ADA YG SALAH COMEN
DAN SAYA MINTA SUPPORT YA
JANGAN LUPA COMEN DAN VOTE
MAKACIH 🙂
KAMU SEDANG MEMBACA
Bismillah Ikhlas
General Fiction"Aira menerima perjodohan ini umi Abi,karna yg Aira inginkan kebahagiaan kalian,jika dgn menikah dengan Gus Azzam Aira terima"ucap Aira setelah membuang nafas "benerkah nak"tanya sang Abi "iya Abi Aira terima"jawabnya sembari memberikan senyum dan m...
