“Senja lebih tau bagaimana cara mengungkapkan rindu tanpa diketahui oleh angin dan juga derai nafas yang menderu.“
•☆STARSEN☆•
Pukul 21:20 menit:
Gus Arsen merebahkan tubuhnya dikasur. Malam ini, dirinya merasa sangaatt capek, karna tadi.. di pondok, milik abi nya, itu, sedang diadakan acara, yaitu acara HAUL (mengingat kematian).
Haul yang diadakan di pondok Al-Fatah, ialah mengingat kematian sang kakek, yang sudah meninggal selama 1 tahun.
Haul bertujuan untuk meneladani kebaikan-kebaikannya, semasa hidup.
Gus Arsen mulai membuka handphone nya. ia berniat untuk menelfon ustadz arlanka, hanya untuk menanyakan tipikal idaman, yang disukai oleh Starla.
Yaa... Bisa saja, dirinya, masuk kedalam kategori, tipikal idaman nya Starla bukan??
Gus Arsen pun memencet logo telfon dipojok kanan atas.
Berdering...
"Assalamu'alaikum Gus Arsen... Kenapa ya Gus? Tumben, nelfon saya malam-malam gini..??"
"Ada hal yang ingin saya bicarakan sama antum lan! antum gak sibuk kan??"
"Kebetulan ane lagi gak sibuk nih Gus... btw, mau nanya apaan yaa??"
"Ekhem! kamu... tau tipikal idamannya---"
"Tipikal idamannya siapa Gus?! Gus Arsen lagi suka sama seseorang? Siapa?!"
"Bisa dibilang gitu..."
"Widihh.. Beruntung banget ya.. Perempuan yang disukai sama Gus Arsen! "
"Tapi... Dia gak beruntung di sukai sama saya lan... Kemungkinan dia lebih beruntung, kalau disukai nya, sama antum!" batin Gus Arsen
"Spil inisial nya dongg... eh! jangan deh! langsung nama aja! kalau inisial doang mah.. ane jadi, makin kepo!"
"Antum juga tau lan.. siapa orangnya.."
"Hah? Siapa? Perempuan nya, madrasah di Nurul Huda juga!? Kelas berapa Gus? Wali kelasnya siapa??"
"Wali kelasnya antum!"
"Hah? Siapa yaa? Hmm... Rara kah?"
"Bukan!"
"Zahra? Alya? Tiara? Dara? Rini? Sisi? Lani? Caca? Ica? Sari?? Win---"
"Semua... nama, yang tadi, antum sebutin, salah semua arlaann!!"
"Yahh... trus..siapa dong Gus?? Bacin deh Gus! Ayo.. Kasih tau, namanya siapa! nanti, kalau Gus Arsen kasih tau.. ane bantu deh!"
KAMU SEDANG MEMBACA
STARSEN || NA JAEMIN (END)
Romance"Terimalah khitbahan dari saya starla..."--Muhammad Arsenio Syahputra "Gak! Saya gak mau!!" --Starla Nisyallia Evelyn • • • Usai di patahkan hatinya, oleh seorang ustadz muda yang dikagumi oleh dirinya, starla menjadi sosok perempuan yang pendiam, s...
