“jika kamu ingin dihargai maka belajarlah untuk menghargai orang lain terlebih dahulu.“
Starla merasa risih. kala, Gus Arsen selalu mengekorinya melulu "Ya ampun Gus.. bisa nggak sih, jangan ngekorin muluu! diem-diem bae napa sih!?! "kesalnya
Gus Arsen menunduk "maaf star.."
"daripada Gus Arsen terus, ngekorin aku muluu, mendingan, Gus Arsen nunggu di depan aja. didepan tokonya gituh.." ucap starla
"didepan toko, banyak perempuan star.."
"Ya emang kenapa, kalau banyak perempuan? toh, mereka nggak akan nge-gigit!"
"Y-ya emang nggak nge-gigit, tapi--- ya gitu deh! intinya, saya nggak mau ketemu mereka. mendingan, saya ikut kamu aja"
Starla menghela nafasnya panjang
"emm.. boleh kan star?"
"Boleh. tapi, Gus Arsen kalau jalan, jangan dibelakang aku! udah kaya buntut aja!"
Gus Arsen menyengir "hehe.."
"Jalannya bersampingan aja. jangan dibelakang"
Gus Arsen pun merubah posisinya. yang tadinya dibelakang starla, kini, menjadi disamping nya starla "Udah?"
Starla mengangguk sebagai jawaban 'iya'
Starla pun melanjutkan aktifitas nya, untuk mencari buku, yang menurutnya bagus, untuk dibaca, dan juga dipahami
"Heum.. masih lama ya star?" tanya Gus Arsen
"Mungkin. kenapa memangnya Gus? Gus Arsen mau pulang duluan? kalau iya, yaudah sana. pulang duluan aja. kalau aku mah, nanti. bareng rara" jawab starla
"emm.. enggak deh! masa iya, saya pulang duluan"
"Kalau mau pulang duluan.. yaa.. nggak papa sih.." ucap starla sambil melihat-lihat buku yang berjejeran dirak
"Nggak deh star! saya ikut kamu, sama rara aja"
"Hm"
"Gus.. kayak nya, buku itu bagus deh! tolong ambilin dongg" pinta starla sambil menunjuk ke arah buku, yang berada dirak yang paliinggg tinggi
"yang mana star?" tanya Gus Arsen bingung
"Ituu lohh" starla kembali menunjuk ke arah buku yang menurutnya bagus
Gus Arsen kini faham, buku mana yang ditunjuk oleh starla. "Ohhh.. buku itu toh!"
Dengan sebisa mungkin, Gus Arsen mengambil buku yang tadi sempat ditunjuk oleh istrinya "Ini star" ucapnya sambil menyodorkan buku yang memiliki cover berwarna hitam
"Makasih Gus.." ucap starla sambil tersenyum manis ke arah suaminya
Gus Arsen membalas senyuman yang dilemparkan istrinya, untuk dirinya."Sama-sama"
KAMU SEDANG MEMBACA
STARSEN || NA JAEMIN (END)
عاطفية"Terimalah khitbahan dari saya starla..."--Muhammad Arsenio Syahputra "Gak! Saya gak mau!!" --Starla Nisyallia Evelyn • • • Usai di patahkan hatinya, oleh seorang ustadz muda yang dikagumi oleh dirinya, starla menjadi sosok perempuan yang pendiam, s...
