☆STARSEN 15☆

864 26 0
                                    

"Shalihah adalah gelar yang diberikan kepada wanita yang zuhud. bukan si centil hura-hura akan dunia."

-Muhammad Arsenio Syahputra

-Muhammad Arsenio Syahputra

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
































































Setelah memastikan ummi, dan juga abi nya, masuk ke ndalem. kini, tinggal Gus Arsen menjalankan amanah dari sang ummi, untuk, menyuruh ustadzah, untuk mengambil kembali, handphone, yang kini, sedang dipegang oleh santri

Gus Arsen pun melangkahkan kakinya, menuju ruangan ustadzah.

Gus Arsen hanya ingin, menjalankan amanah yaa... bukan ingin, bermaksud CAPER!!!

Sesampainya didepan ruangan para ustadzah.. Gus Arsen pun, mengetuk pintu ruangan tsb

Tok... Tok... Tok...

"Assalamu'alaikum.." ucapnya

Tak berselang lama.. pintu itupun, dibuka

Ceklek

"Eh? Gus Arsen.. kirain siapa.."

"Ustadzah-ustadzah yang lain ada didalam?" tanya Gus Arsen

"Didalam cuman ada 2 orang doang Gus! kalau yang lainnya kan, lagi bertugas, buat ngejaga santri putri.. biar mereka tuh, gak berbuat macam-macam saat handphone dibagi.." ujar sang ustadzah yang bernama Lala

Gus Arsen manggut-manggut "antum beritahukan ke... semuaaa ustadzah, buat mengambil kembali handphonenya.. karna, waktu, buat memegang handphone, buat santri, telah habis!"

Ustadzah lala mengangguk "baik Gus! nanti tak bilangin ke mereka semua"

"Baiklah"

"Apa... ada lagi yang mau Gus Arsen sampaikan?"

"Hmm... oh ya! nanti, antum, sekalian beritahukan ke semua ustadz-ustadz juga yaa.. biar mereka juga, mengambil kembali handphone-handphone nya, santri putra"

"Emangnya, santri putra, dibagi juga ya Gus? handphone nya?" tanya ustadzah lala

"Iya! kalau saya, ngebagi handphone nya, cuman santri putri saja.. itu, namanya GAK ADIL!" jawab Gus Arsen sambil menekan kata 'GAK ADIL'

Ustadzah lala mengangguk faham "nggih Gus.. nanti, ana sekalian bilang, ke semua ustadz-ustadz juga"

"Yaudah, jangan lupa ya!"

"Nggih Gus!"

"Saya pamit, pergi dulu, assalamu'alaikum" ucap Gus Arsen

"Wa'alaikumussalam" Gus Arsen pun melenggang pergi

STARSEN || NA JAEMIN (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang