Ia memandang kertas ulangannya dengan wajah lesu. Meyhan menghela nafas, memangnya ia berharap apa tentang ulangan matematika nya, sudah pasti akan di bawah kkm.
Waktu itu meyhan hoki dapat 50 tapi sekarang dia dapat 20. Padahal mereka kerja sama mengerjakan ulangan namun rayan dan pia nilainya jauh lebih besar darinya.
"Yahahaha dapat 20,gue dong dapat 25".ejek rayan, meyhan langsung menendang kaki cowok itu.
"Beda cuma 5 jangan sok keras lo".ucap meyhan, ia lalu melirik pia di sampingnya yang senyum-senyum seperti orang gila.
"Ekhem, yang dapat 60 nyimak dechh".ucapnya dengan raut wajah menyebalkan membuat meyhan ingin mencakar wajah cewek itu.
Meyhan memasukan kertas ulangannya lalu beralih menatap hpnya. Pia melirik hp meyhan, ia mengerutkan dahinya saat melihat siapa yang sedang di ajak chatingan meyhan. Tangan pia langsung mengambil hp meyhan.
Meyhan terkejut, ia hendak mengambil hpnya kembali namun tangan pia menahan dirinya.
"Shaka?, mey lo chatingan sama shaka?!".ucap pia terdengar marah. Rayan menoleh ke arah dua cewek itu.
"I-iya, tapi lo jangan salah pa—".
"Lo berencana balik sama cowok itu???, setelah semua yang dia lakuin ke lo?".pia menggeleng tak habis pikir."lo boleh gamonin dia mey, tapi jangan balik..."
"Lo mau kayak dulu lagi?.. ".
Meyhan menggeleng. "Lo salah paham, gue gak balikan sama dia"
"Terus kenapa lo chatingan, waktu itu lo nyebut nama dia aja gak mau sekarang kenapa gini?!"
"Gue chatingan bukan berarti balikan! "
"Terus apa namanya hah?!, proses balikan?! "
"Gue udah bilang gue gak balikan sama dia! "
"Tapi lo sekarang chatingan sama dia, pasti ada apa-apa!! "
"Gak gitu pia, itu ada... "
"Ada apa hah? "
"Gue gak bisa jelasin soalnya... "
"Apaan?!, bilang aja lo mau balikan! "
"UDAH GUE BILANG GUE GAK BALIKAN!"
"TERUS INI APA, KENAPA LO GAK BISA JELASIN KE GUE HAH?! "
"DENGERIN GUE DULU BANGSAT! ".nafas meyhan naik turun, ia mengepalkan tangannya. "MAU GUE BALIKAN ATAU ENGGAK KENAPA LO NGURUS SIH HAH?! "
"EMANG LO SIAPA?! ".
Rayan berdiri dan memisahkan kedua cewek itu. Rayan menarik meyhan, terlihat kedua pada cewek itu saling memandang.
Pia meletakkan hp meyhan di mejanya. "Gue temen lo, gue khawatir sama diri lo... "
"Gue gak mau diri lo kayak dulu lagi mey".pia menghela nafas. "Oke, kalo lo mau balikan sama dia".
"Tapi inget, nanti kalo ada apa-apa lagi jangan curhat ke gue. Gue capek anjing ngasih lo nasehat ujung-ujungnya lo balik sama si brengsek kayak dia".
Pia lalu pergi. Meyhan terdiam, ia memegangi dada yang terasa sesak.mendengar ucapan pia terakhir membuat hatinya sakit.
Rayan hanya diam, ia ingin menghibur meyhan namun tidak tau caranya. Cowok itu menepuk-nepuk bahu meyhan. "Pia lagi pms mungkin.. "
Rayan berdeham. "Gue gak tau masalah kalian apa, tapi cepetan baikan ya... Lo sama pia kan udah temenan lama".
Meyhan duduk, ia menatap kosong ke depan. "rayan...gue harus gimana?".ucapnya dengan suara bergetar. Rayan jadi panik karna cewek itu mau menangis.
Dengan ragu rayan perlahan mendekat dan mengusap kepala meyhan pelan. "Jangan nangis".ucapnya sambil mengusap air mata meyhan yang mulai jatuh.

KAMU SEDANG MEMBACA
Heal Me
Teen FictionIni adalah kisah meyhan si cewek gamon yang akhirnya bertemu dengan mantannya kembali! Mas 'S' mantan pacarnya waktu smp, orang bilang kisah cinta waktu smp cuma cinta monyet saja tapi siapa sangka meyhan akan seserius itu menyukai dia!?, sampai-sa...