Setelah mengelilingi kota Bandung tanpa tujuan yang jelas, membiarkan angin malam menjadi senandung merdu penyejuk sukma setelah kepenatan hari.
Arez berdiri disamping motornya yang kini terparkir rapi di sisi jalan halaman rumah Cala, menghadap Cala yang masih berdiri di depannya.
" Aku pulang dulu "
" Cala langsung istirahat. Oke "" Makasih "
" Sorry gue ngerepotin lo seharian "" Iya sama-sama" lanjut Arez " Sekarang masuk dulu, langsung istirahat. Udah malem juga "
Cala mengangguk " Hemm "
Ketika Cala ingin berbalik meninggalkan Arez untuk masuk kedalam rumah, Arez kembali memanggilnya.
" Ehh Cala tunggu— " panggilnya
Cala keheranan " Apa lagi "
" pinjem handphone kamu dulu sini "
" ngapain? Handphone lo emang kenapa? "
Arez mengela nafas " buat tukeran nomer cala, biar gampang "
" apanya yang gampang sih rez? "
" ahh— kamu mah gitu cal. Biar gampang kalo kamu butuh aku atau apa gitu, minta di jemput apa di anter misalnya. "
" ada gober, gocar kok, kalo mau kemana mana gampang aja "
" udah lah cal, sabar aku mah sabar. Masa gak ngerti kamu, biar pdkt aku ke kamu gampang cala... " ucap Arez
Cala hanya tersenyum tipis, tipis sekali dan mungkin hanya ia yang menyadari jika dirinya sedang tersenyum.
Kemudian mengeluarkan handphonenya dari dalam tas lalu menyerahkan pada Arez.
" gitu kek Cala.. dari tadi. Harus banget dulu di jelasin dengan rinci maksud dan tujuannya aku kan malu "
" makanya minta yang jelas. Biasanya juga gak tau malu "
Arez malah terkekah mendengarnya " tau aja kamu cal "
" udah nih, makasih ya. "
Malam kebersamaan keduanyapun berakhir disini.
Cala masuk kedalam rumah dengan perasaan yang tak ia mengerti lalu kembali kepada rutinitas biasanya.
Serta Arez yang kembali kerumah dengan senyuman yang tak pudar dari wajahnya.
Ini lampu ijo teu sih kalo si Cala suka aing balik?
Ini kalo aing tembak bakal di terima moal ya kira-kira.
Anjing kalo misal aing nembak si eta terus anggak diterima mending pindah sekalian ti Indonesia.
Ehh tapi entar dulu deh kalo buat tembak menembak, takut Calanya belum siap.
.
.
.
.
.
" Ajak kerumah weh atuh si gebetan kamu, main dirumah aja " ucap Ayah Arez
Arez dan sang Ayah saat ini sedang berada di ruang TV berbincang tentang banyak hal random salah satu topiknya tentang Arez yang akhir-akhir ini sedang gencar gencarnya mengejar sang gebetan.
" Dirumah mau ngapain? asa males " jawab Arez singkat
" Ngapain weh ada si ibu pasti seneng dia, biar di ajarin bikin kue"
" Oh iya bener, sia ayah cerdas kieu hebat "
.
.
.
.
.
________________________________________
📨 Cala (Calon)
Cala,
Cintai ususmu dengan minum yakult tiap hari...
??Arez Cal
Besok aku bawain yakult ya pulang sekolah.
Oh Arez
Gak usahAku gak bisa baca, maaf ya
Jadi tetep aku bawain besok yakultnyaKok foto profil kamu kosong?
Lagi galau ya?
Soalnya kata si Darya kalo orang foto profilnya kosong itu lagi galau
Kok cuma di read
Cal
Cala
Arez berisik, lo bawel banget.
Gue lagi belajar jangan gangguIya bawain aja yakultnya besok.
Sorry Cala
Oke siip, besok aku bawain
Aku kok seneng ya
Kenapa?
Gara-gara ngobrol tadi siang, kamu jadi lebih gak cuek lagiJadi mau ngobrol sama aku
Biasa aja
Gak ada bedanya
Beda
Ya udah sampai ketemu lagi besok ya.
________________________________________
📨 Kodok Zuma
Dar gue mati aja apa ya
Maksud?!!
Lo berangkat bareng Dewa ya kesekolah, kalo apa-apa hubungin aja si Arta.
Anjing Argya
Lo kalo ngomong jangan sembarangan
Lo kenapa sih?Gue rasanya kaya udah mau mati Dar
Ya kenapa?
Ada apa?Cala, dia gk nolak gue bawain yakult besok kesekolah.
Badjingan
Gue gak guna
BANGSAT LO ANAK SETAN
RIBUT LO SAMA GUE BESOK GUE GREBEK RUMAH LO
Wkwkwk ah lo mah gak support gue
Wah gila
Gue manusia paling support lo dari seluruh manusia yang ada di bumi ini ya rezIya.. iya Dar, tidur udah.
Thanks for listening bro.
________________________________________[]
KAMU SEDANG MEMBACA
AREZ
Novela JuvenilAku ingin menulis banyak hal tentangmu. Tentang bagaimana lucunya kita bertemu, Tentang aku yang tak bisa berhenti mengagumi, Tentang jutaan hal kecil yang membuatmu sempurna di mataku, Tentang diriku sendiri yang percaya bahwa kamu adalah hal ter...