Transmigrasi Geyna #22

2.3K 143 10
                                    

ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ

ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mas Edgar gebet banget yaallah!" gumam Vana.

"Udah nikah aja Lo! Nyusahin juga!" ucap Deva.

"Jaga ucapan mu Deva! Apa Lo pikir lo nggak menyusahkan? Mikir setan! Lo juga beban! Mana mau bawa anak dajjal juga!" ucap Vana kesal.

Farhan dan Fina pun menghampiri Vana lalu duduk disampingnya.

"Udah gede anak ayah hehe.. sebentar lagi jadi istrinya orang." ucap Farhan sambil mengelus-elus kepala Vana yang tertutup jilbab.

"Sejak kapan kalian pedulikan aku? Lagi pula dari kecil memang aku sendiri bukan? Aku sudah terbiasa tanpa kasih sayang orang tua." ucap Vana dingin lalu pergi.

Sedangkan Farhan dan Fina merasa hatinya teriris namun semua ini juga kesalahannya.

"Deva apa yang kamu perbuat sayang? Kenapa Vana membenci kita saat kita tidak ada? Apakah kamu tidak memberikan kasih sayang seorang kakak untuk adiknya?" tanya Fina menahan tangis.

Deva pun menunduk, ia gagal menjadi Abang yang baik untuk adiknya, sehingga adiknya berubah menjadi gadis yang haus akan kasih sayang. Ia menyesal namun egonya terlalu tinggi untuk meminta maaf.

"Maafin Deva." jawab Deva lirih.

"Kenapa kamu lebih memilih perempuan itu yang jelas-jelas bukan siapa-siapa kamu?? Besok dia akan dibawa ke tempat terpencil oleh Edgar, kamu jangan menghalanginya. Karena dia adik kandungmu kehilangan sosok kedua orang tua bahkan kakak kandung." ucap Farhan.

Sedangkan Nasya dan Syafa kini ia beberes baju untuk dibawa ke desa terpencil.

"Sya kita minta maaf yuk ke Vana? Aku ngerasa bersalah banget aku janji mau tobat." ucap Nasya menunduk.

"Lo kenapa sih aneh banget?" tanya Syafa.

Hubungan Zayyan dan Syafa merenggang gegara Zayyan tau bahwa Syafa sering bolak balik Club bahkan dia tidak suci lagi.

"Gw ngerasain ada sesuatu yang terjadi nantinya. intinya sekarang gw harus minta maaf sama Vana gw gamau jika nanti gw meninggal tapi dosa gw belum termaafkan." ucap Nasya lirih.

"Apa-apaan sih! Nanti kalau kita udah dikeluarin dari tempat terpencil itu kita harus balas dendam sama Vana! Karena semua ini gara-gara dia!" ucap Syafa menggebu-gebu. Ia ingat bagaimana Zayyan membandingkan dirinya dengan Vana. Jelas menang Vana lah.

TRANSMIGRASI GEYNA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang