Cecan Hits

31

Happy reading!

"Gw nggak setuju"

Yeji dan Lia secara bersamaan menoleh kebelakang, ya itu memang bukan Lia yang menjawab tapi merupakan suara lelaki yang cukup berat.

"Soobin? Sejak kapan kamu ada disini?" tanya Lia dengan heran.

"Udah daritadi, aku denger semua percakapan kalian, Ji gw nggak setuju"

"Kenapa lu gak setuju kalo gw boleh tau?"

"Jangan aja, gw gak setuju, ntar gw gak punya saingan lagi"

"Ya bagus dong lu gak punya saingan?"

"Pokoknya jangan, ini buat Lia juga"

"Kenapa buat aku? Aku terserah dia Bin"

"Enggak Li, aku tau kamu pasti gak ikhlas sebenarnya, tapi kamu gengsi, terlalu gengsi, tapi ya bener katamu, itu terserah Yeji"

Yeji menjadi memikirkannya, dia bingung, ia ingin pergi keluar negeri juga karena ia ingin kabur dari appa nya, namun ia berdoa agar appa nya itu segera ditangkap karena perbuatan jahatnya.

"Gw bakal mikir mikir lagi, tapi gw mohon kalian berdua jangan bilang bilang ketemen kalian, atau temen gw juga"

"Sans aja, gw gak bakal kok"

"Sama"

Yeji tersenyum kecil mendengar jawaban mereka.

"Yaudah itu aja sih, ayo pulang Li, atau lu mau pulang sama Soobin?"

"Berangkat bareng lo pulang juga bareng lo" ujar Lia, Yeji lagi lagi tersenyum, kali ini Soobin tidak memasang wajah iri, ia tersenyum kecil juga.

"Bin lu naik apa kesini?"

"Gw kesini naik ojek tadi"

"Pulang bareng gw aja"

"Gak usah Ji, ngerepotin, tadi juga lu udah mulangin gw kan"

"Gak ngerepotin tenang aja, kalo gw udah ngajak berarti gak papa"

Soobinpun pasrah, iya mengiyakan Yeji, mereka bertigapun masuk kemobil tentunya dengan Yeji yang menyetir, Soobin duduk disebelah Yeji dan Lia yang duduk dibelakang.

"Lia kamu kenapa nggak mau duduk sebelah Yeji?"

"Gak papa, dibelakang sini tempatnya luas"

Kemudian Yeji langsung saja melajukan mobilnya, saat menyetir Yeji terus terusan melihat kekaca untuk melihat Lia, terlihat Lia gelisah sedari tadi.

"Lu kenapa Li?"

"Hah? Gw nggak kenapa napa kok" ucap Lia.

"Dia emangnya ngapain?"

"Lia keliatan gelisah"

"Kamu kenapa Li?" tanya Soobin sembari menghadap belakang.

"Aku gak papa Bin" kemudian Soobin melihat kearah depan lagi.

Setelah mengantar Soobin Yeji langsung mengantarkan Lia kerumah gengnya.

"Makasih Ji"

"Ya sama sama, eh besok masuk kan?"

"Iye, jangan bolos lo!"

"Santai nyai, kan udh lama gak masuk gw juga kangen kali sama suasana kampus"

"Iya, kangen bikin onar padahal dah gede, dah sono pulang!"

"Siap sayang" Yejipun langsung melajukan mobilnya untuk pulang kerumah gengnya.