36

108 11 2
                                    

Happy reading!



Saat di persidangan semua hadirin duduk di tempatnya masing masing, termasuk Yena, Ryujin, Yuna, Lia, Yuri, Chaeryeong dan Wonyoung dan juga ada beberapa teman dari kampus dan beberapa teman masa kecil Yeji.

"Hadirin semuanya dimohon tenang, persidangan akan segera dimulai sekarang"

Suasana yang ricuh itupun seketika menjadi hening.

"Terima kasih semuanya, saya akan memulainya sekarang, sebelum itu tolong yang bersangkutan dengan kasus ini dimohon untuk berdiri dan mengenalkan diri, silahkan dimulai dari jaksa penuntut umum"

Kemudian seorang lelaki yang berperan sebagai jaksa penuntut berdiri dengan tegap.

"Anyyeonghaseyo, je ileumeun Park Jinyoung-ieyo, saya disini berperan sebagai jaksa yang sudah mengumpulkan beberapa bukti bukti dan pastinya perwakilan para masyarakat untuk melakukan penuntutan" setelah itu lelaki tampan yang berumur 29 tahun bernama Jinyoung duduk ditempatnya kembali.

Setelah itu lanjut ke perempuan yang terlihat sangat berwibawa itu berdiri.

"Anyyeonghaseyo, je ileumeun Bae Suji-ieyo, saya adalah pengacara dari sang terdakwa, saya akan berusaha untuk membela sang terdakwa bahwa ia tidak salah sama sekali" setelah berbicara dengan tegas perempuan yang kerap dipanggil Suzy itu duduk kembali.

Suzy adalah dosennya Yeji and the friends di kampus, dan Suzy merupakan satu satunya dosen yang cukup dekat dengan Yeji, maka dari itu meskipun Yeji mengabari Suzy mendadak kemarinnya, Suzy tetap bersedia untuk membela salah satu mahasiswa nakalnya tetapi tidak melakukan hal yang aneh aneh.

Selanjutnya si saksi berdiri dengan wajah angkuhnya tetapi tegas.

"Je ileumeun Ok Taecyeon ibnida, saya adalah appa dari terdakwa tetapi saya juga saksinya, tetapi saya lebih membela kejujuran apalagi perihal hal kejam seperti ini, saya harus mengorbankan anak saya ini" baru sedetik Taecyeon selesai bicara semua teman Yeji langsung bersorak meremehkan ke Taecyeon.

"Anda gak bakalan bisa buktiin Yeji salah!" teriak Ryujin yang langsung disuruh tenang oleh teman temannya.

"Mohon semuanya diam, sebentar lagi terdakwa akan mengenalkan diri" suasana menjadi hening lagi tetapi kini teman teman Yeji diselimuti rasa amarah yang besar.

Tak lama setelah itu terdakwa alias Yeji berdiri dengan wajah datarnya dengan kedua tangan yang sudah diborgol.

"Hwang Yeji ibnida, saya adalah terdakwa dari kasus ini" perkenalan Yeji sangat singkat, ia langsung mendudukan kembali dirinya kemudian ia menundukkan kepalanya.

Lia yang melihat hal itu merasa khawatir kepada Yeji, ingin sekali ia memeluknya tapi tidak bisa.

"Terima kasih sudah memperkenalkan diri semua, saya Jinyoung Park sebagai hakim dalam kasus ini, sidang kali ini membahas tentang terdakwa yang bernama Hwang Yeji melakukan pembunuhan berencana yang dilakukan kepada 4 keluarga yang berbeda, saudara Hwang Yeji, apakah itu benar?"

Hwang Yeji terlihat geram dengan pernyataan hakim itu, appa nya itu sungguh licik, dia tau pasti appa nya atau suruhannya yang melakukan pembunuhan itu.

"Tidak, saya tidak pernah melakukan pembunuhan berencana" dengan tegas Yeji menjawab.

"Tetapi disini tertulis kalau anda terbukti melakukannya"

"Yeji tidak pernah melakukannya saya yakin!" ucap Suzy dosen Yeji alias pengacara pembela Yeji.

"Bagaimana anda bisa yakin kalau saudara Yeji tidak pernah melakukan pembunuhan berencana?"

Cecan HitsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang