transmigrasi Girl

05. Transmigrasi Girl

HAPPY READING...

Di pagi hari gadis cantik yang biasanya masih tertidur tapi sekarang sedang bersiap siap untuk berangkat sekolah.

' bangun tidur ku terus mandi
Tidak lupa menggosok gigi
Habis mandi ku tolong ibu
Members- '

Ceklek..

" achel bang- , eh udah bangun chel?? Biasanya jam segini kamu masih tidur syantik di atas kasur "ucap elena mendekati anaknya untuk membantu Rachel mengeringkan Rambutnya.

" ih mama, achel kan lagi belajar bangun pagi hehe " jawab Rachel dengan tawa garing nya.

" hmm, iya iya. "

Berapa menit elena mengeringkan rambut Rachel. "Ini udah kering rambut nya, mau di kuncir nggak rambutnya chel " tanya elena sontak Rachel menggeleng tidak mau.

" nggak ma, achel mau rambut ikel aja trus di cepol biar nggak nganggu waktu achel belajarnya"

" oky, sini mama catokin rambutnya " ucap elena dan di anggukin oleh rachel. Elena pun mengambil alat catokan rambut dan memulai menyatok rambut Rachel.

" kamu terakhir kali ke salon kapan chel " tanya elena yang melihat rambut Rachel sudah mulai Rontok sedikit dan warna rambut yang sudah memudar.

" hmm, kayak nya udah lama deh mah " jawab Rachel. Dia kan tidak tau kapan terakhir kali Rachel asli nyalon rambut.

" nah udah ayok turun ke bawah kita sarapan dulu, mama udah bikini kamu nasi goreng++telor mata sapi " ucap elena, itu adalah makanan fav Rachel dan khansa juga suka makanan itu.

" yaudah ayok mah " jawabnya dan beranjak dari meja rias menuju meja makan.

Keluarga altezza sedang menikmati hidangan sarapan ya kali ini, dan mereka selama makan tidak ada satupun yang membuka suara karna ini adalah ajaran dari alex dan elena agar setiap makan mereka tidak boleh berbicara nanti tersedak kan susah.

5 menit berlalu Rachel dan dirga sudah mengselesaikan sarapanya.

" mah, pah kita berdua pergi nya " ucap dirga mewakili

" hmm yaudah, uang kalian sudah papa transfer di rekening kalian, itu uang selama seminggu untuk kalian kalo habis nanti kasih tau papa aja biar papa transfer lagi uang ny " ujar alex. Mereka hanya menggangguk paham lalu menyalami punggung tangan kedua orang tua mereka.

" hati hati ya, kalian naik motor atau mobil " ucap elena.

" naik mobil mah " ucap Rachel. Rachel tidak mau di bonceng dirga menggunakan motor nanti rambut nya akan berantakan, lebih enak menaikan mobil lebih nyaman dan tidak panas.

" kenapa, gue mau naik motor Aja " tanya dirga

" gue nggak mau naik motor, nanti rambut gue berantakan " jawab Rachel tidak suka.

" hmm yaudah, lo berangkat nya bereng pak daus aja " jawab dirga, dia malas pakai mobil nanti terkena macet di tengah jalan.

" ish yaudah " ketus Rachel dan langsung meninggal kan dirga dan kedua orang tuanya, tidak lupa berjalan dengan kaki yang di hentak hentakkan.

****

Sesampainya Rachel di parkiran khusus geng beatless, kenapa Rachel di parkiran karna Rachel di panggil dirga ntah untuk apa. Di parkiran sudah ada tim beatless dengan ketua tidak lupa dengan tikus curut yang selalu menempel di dekat bima.

" dih geli gue liat nya " gummam Rachel, geli melihat tikus curut selalu menempel dengan bima.

" bang gue cabut yak " tanya Rachel. Dia sudah tidak kuat lagi melihat tingkah laku si tikus curut itu.