transmigrasi Girl

35. Transmigrasi Girl

H A P P Y R E A D I N G...
Typo tandain..

•

•

•

•

Selang berapa menit mobil milik gathan sudah sampai. Gathan segera membopong tubuh rachel ke dalam mobil.

" biar saya saja yang ngedarainya? " ujar gathan menggambil alih tempat duduk supir pribadi itu.

" tidak usah tuan " tolak supir, panggil saja namanya pak mamat.

" biar saya saja, pak mamat bawain motor saya saja. Nih kunci motor nya " ujar gathan dengan sabar nya seraya menyondorkan kunci motornya.

" yasudah kalau begitu, saya pergi dulu tuan muda " ucap pak mamat, lalu gathan menggangguk setuju.

Lalu gathan mamasuki mobil nya dan memasang Sabuk pengaman untuk rachel dan dirinya setelah itu gathan mulai menancap gas di atas rata rata.

Selang berapa menit mobil gathan sudah sampai di rumah sakit terdekat. Dan juga berbarengan dengan kehadiran keluarga altezza yang barusan sampai untuk melihat anak nya yang katanya terjatuh pingsan.

" nak gathan, rachel kenapa bisa begini?? " ujar alena panik.

" nanti gathan kasih tau, tunggu rachel sudah di rawat Bru gathan cerita! " jawab gathan lalu membawa tubuh rachel kedalam rumah sakit itu.

Langsung, perawat itu dengan tergasa gesanya mengambil berankar karena melihat pasien yang nampaknya pingsan.

Setelah itu tubuh rachel di taruh di atas berankar itu lalu di dorong oleh suster, gathan Dan orangtua rachel hanya Bejalan beriringan di sisi rachel.

Rachel memasuki ruang pemeriksaan untuk melihat apakah ada yang parah terhadap rachel.

" coba kamu jelaskan gathan, bagaimana rachel bisa begini? " tanya alex.

Gathan mengangguk lalu Gathan mulai mencerita kan kejadianya yang bermula mula mengasih hadiah untuk rachel dan berakhir seperti ini. Sampai membuat alex marah kepada gathan yang sudah berani meninggalkan anak gadisnya sendiri di malam yang sunyi ini.

" maaf kan saya, karena meninggalkan rachel sendiri " ujar gathan seraya menundukkan kepalanya menyesal.

" hmm " jawab alex sedangkan elena hanya terdiam saja meratapi nasib yang sudah terjadi.

Tidak lama kemudian ruang pemeriksaan sudah di buka membuat mereka yang sedang duduk seketika berdiri menghampiri sang dokter.

" bagaimana keadaan rachel dok? "

Dokter itu menghela nafas. " anak bpk dan ibu baik-baik saja, hanya saja ada benturan yang ada di bagian kepala nya membuat rachel menjadi kehilangan kesadaran " jawab sang dokter.

" tapi tidak terjadi seperti amnesia kan dok? "

" tidak, rachel hanya terkena benturan ringan saja dan tidak ada terjadi permasalahan "

" yasudah kalau begitu saya mau ngecek pasien lain dulu. Permisi " sambung dokter itu lalu pergi minggalkan mereka.

" ayok masuk! " ajak alena.

***❤***

" ACHEL..... " teriak adell. Seraya memeluk rachel.

" ihh.. Apasih dell " kesal rachel

" maaf chel, gue kan kangen sama lo " ucap adel.

" hmm.. Baru ngak ketemu satu hari aja udah kangen "