transmigrasi Girl

21. Transmigrasi Girl

HAPPY READING...

Senin pun telah tiba, rachel yang sudah sedikit membaik memutuskan untuk sekolah di hari senin ini. Rachel sudah memakai baju sekolahny dan sarapan pagi tinggal mununggu gathan untuk menjemputnya saja.

Di pagi hari ini, rachel sangat antusias untuk pergi sekolah karna sudah lama dia tidak berjumpa dengan ketiga bestinya.

Suara deruman motor pun terdengar nyaring dari arah luar dan siapa lagi kalau bukan gathan, rachel yg mendengar deruman motor itu sontak langsung bergegas membuka pintu selebar lebarnya.

" hai " sapa Rachel dengan senyuman manis nya, gathan pun menjawab dengan deheman dan senyum tipisny sampai rachel tidak tau kalau gathan sedang tersenyum ke arahnya.

" ayok berangkat " ajak achel dengan semangat.

" pamit dulu sama ortu lo " jawab gathan, tegap sambil mengantonggi tangan ny ke dalam saku celanany.

" ortu gue udh pergi, tdi mama juga di ajak papa ke kantor " jawab achel dengan senyuman.

" hmm, yaudah naik " ajak gathan, lalu mereka pun pergi meninggalkan kediaman altezza.

Sesampainya di high school gathan sudah memarkirkan motor di parkiran, lalu mereka berdua berjalan ke arah kelas dengan bergandengan tangan, ntah kenapa tiba tiba gathan ingin mengandeng tangan rachel.

' woii, itu kak Rachel udah sembuh '

' emng nya dia sakit apa '

' CK, lo ketinggalan berita '

' njirt, copple kita udah balik '

' kok nambah cantik sih '

' gathan aku udah lama suka sama kamu '

' dih, apasih lo '

' why?? '

' udh punya fatner nya dia '

Banyak yang tau kejadian tentang rachel kemarin tapi mereka tidak tau siapa yang melakukan rachel seperti itu. Dan minggu minggu ini deniel tidak pernah terlihat lagi semenjak kejadian itu dia tidak pernah masuk sekalah. Sedangkan icha, ktanya dia sedang ada di luar negeri.

" udah, masuk " ujar gathan menyuruh rachel mamasuki kelas nya.

" oky, dadah " jawab rachel, lalu rachel pun masuk ke kelas nya sendiri.

Ketiga temanya yg sedari tadi melihat aksi dua sejoli ini hanya tersenyum senyum salting, dan ketika rachel mulai memasuki kelas mereka bertiga langsung berhamburan mendekati rachel yg terkejut melihat mereka berlarian sambil memelukny.

" ish, apasih kalian " sebel rachel. " kalo mau meluk satu satu gue susah nafas nih " ucap rachel ingin memberontak karna mereka terlalu kuat memelukny.

Mereka bertiga melepaskan pelukanya. " hehehe, sorry chel kita kan kangen sama lo " ucap adell sambil cengengesan

" kangen sih kangen, tpi kalo mau meluk jangan langsung di serbu dong, gue kan Baru sembuh " jawab rachel.

" iya iya, maaf chel, sini ulang lagi pelukny " jawab mereka, lalu mereka memeluk rachel satu persatu untuk menghilangkan rasa kangenya.

Kringg.... Kringg....

'Ayok anak anak hri ini Kita upacara Bendera jangan sampai nggak baris, kecuali putri rachel altezza '

" nah chel, nama lo di sebut, berarti lo nggk ikut upacara, enak bngt sih " ucap khania.

" iyyalah kan anak dri pemilik sekolah mah bebas " ucap syera.

" yaudah deh, lo disini aja lo kan bru sembuh jadi istirahat aja " ucap adell