21🔞+

763 32 3
                                    

Warning!! Part ini full NC 21+!, So, kalau kamu rasa part ini 'not for you', boleh di skip yaaa, silahkan tunggu next part! 😬

Met baca NC gais!, wkwkw

❤❤❤
🔞🔞🔞


"bri, inget ya, kost kamu belum kamu beresin, itu kamar udah ada yang mau nyewa kata temen mama" omel davikah pada bright yang menidurkan dirinya disofa mereka.

Bright lekas bangkit dan meraih kunci motornya, hubungannya dengan kedua orang tuanya tidak lagi hangat sejak malam bright resmi jadi tunangan love.

"sama satu lagi, jangan lupa, akhir bulan ini kamu mau nikah sama love, jangan macam-macam" kata davikah mengingatkan bright akan rencana yang sudah disusun sejak 2 bulan lalu. Tepatnya seminggu setelah bright selesai dari tugas akhirnya.

Bright menggeleng pasrah, terserah mamanya saja, dia sudah benar-benar tidak perduli lagi, mau menolak bahkan mau mengamuk pun sudah tidak ada gunanya kan?

Tanpa menanggapi mamanya, bright lekas pergi dari kediamannya menuju kostnya meskipun langit sudah gelap.

Disisi lain, ada win yang juga baru sampai dikos bright, beruntung bright masih belum mengganti password ya. Dia sudah mengabari bright kalau dia mau kesini, tapi belum ada balasan dari bright.

Win mau mengambil baju jersey milik pond yang katanya tertinggal disana, sebenarnya win malas untuk kembali kekost, tapi karena itu jersey favorit pond, mau tidak mau dia harus ambil sebelum dia pergi ke Jepang.

Win menatap rindu isi rungan kost lamanya, semuanya masih sama, tidak satu pun ada yang berubah.

Wangi tubuh bright menguar memenuhi kamar kost ini, membuat win yang sudah lama tidak bersama bright jadi semakin merindukan bright.

Dia duduk diam diatas kasur, dia tidak tau dimana jersey pond, jadi dia memilih untuk menunggu bright datang.



❤❤❤

Pukul 7 malam bright sampai dikostnya, dia lelah sekali mengendarai motor sendirian selama 1 jam, dulu biasanya dia selalu bersama win, jadi rasa lelah itu hilang dibawa angin.

Bright lekas menekan password dan membuka pintunya, kamar nya terang, ah benar, mike berarti sudah pergi, kemarin mike menumpang tidur dikostnya, tapi sial, sepertinya mike lupa mematikan keran air. Karena bright bisa mendengar air mengucur dari kamar mandinya.

Kaki nya melangkah ke kamar mandi, tapi kemudian mata nya menatap kaget pria yang ada didepannya yang basah kuyup.

"win? kamu ngapain?" tanya bright melihat win yang basah kuyup dengan wajah jengkel.

"keran lo rusak ya? Gw jadi basah begini, niat nya mau gw matiin, malah nyembur" omel win sambil tangannya yang sebelah kanan menutup paksa keran yang rusak itu.

Bright lekas menghampiri win, ingin membantu, tapi bukannya membantu, keran itu malah semakin rusak, win berdecak sebal, sudah mati-matian dia coba benarkan sejak tadi, tapi lihat apa yang bright lakukan?

"tck! Goblok ah!" umpat win saat air kembali menyembur membasahi dirinya dan bright.

Bright memejamkan matanya, kesal, tentu saja, bajunya basah kuyup, mike juga kenapa tidak bilang kalau keran air nya rusak sih.

Kemudian dia buka bajunya, dan menyumpal keran yang rusak itu, dibantu dengan win tentunya, dan akhirnya setelah bersusah payah, kucuran air berhenti.

Win dan bright tersenyum lega.

Win mengerjapkan matanya, tunggu, apa dia baru saja tersenyum bersama bright?

Astaga.. Senyum bright kenapa semakin manis, rambutnya yang sudah semakin memanjang, wajahnya yang basah karena cipratan air, dan bibirnya..

DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang