Happy Reading 💕
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
Seluruh Anggota ITZY bersama dengan para saudaranya saat ini sedang berkumpul didalam kamarnya Yeji bersama dengan anak-anak mereka. Semua orang tengah terdiam sambil menunggu seseorang berbicara disana.
Cukup lama mereka terdiam, Yeji pun langsung menghela nafas sembari memijak pelipisnya yang terasa sakit karena lelah berpikir disana. Ia tak menyangka kehebohan semalam ditambah pernyataan Bohongan Felix akan menimbulkan Masalah lebih besar daripada Dugaannya.
Saat ini, didalam perjalanan Menuju Bandara ada tiga anggota TXT yang sedang menunggu jemputan dan akan sebentar lagi pulang ke Mansion mereka. Yeji tak habis pikir bahwa kejadian semalam akan cepat sekali sampai didengar oleh mereka bertiga.
Terlebih lagi untuk Yeonjun.
Ia dengan Yeonjun sudah berjanji untuk tidak menggunakan bawahannya untuk menjaga keamanan mereka. karena Yeji yakin, hanya dengan memercayai bawahannya berserta para saudaranya. Keamanan anak-anak akan selalu aman ditangan mereka.
Akan tetapi, setelah Kabar itu didengar olehnya. Yeji semakin tidak bisa berbuat apa-apa selain pasrah disana. Ia pun langsung berbicara kepada mereka semua.
"Yah sudah. Biarkan mereka datang!" Finalnya disana.
"Tapi, Eonnie. Bagaimana dengan Rencana kita?" Tanya Ryujin disana.
"Tentu saja, tetap terlaksana. Kalian bisa pergi tanpa gue. Gue masih harus menahan Si rubah itu untuk tidak merusak seluruh rencana kita.!" Ucap Yeji disana.
"Oh Yah, Taehyun. Bagaimana dengan Pembicaraan kita? Lo sudah melakukannya sesuai rencanaku?" Tanyanya disana.
"Tentu sudah.!!" Jawabnya santai.
"Yah sudah. Silahkan kalian kembali ke misi masing-masing. Gue masih harus beristirahat sejenak!" Ucap Yeji disana.
"Kami akan menjagamu diluar!!"
Yeji pun berdehem sebagai jawabannya. Mereka semua pun langsung pergi dari sana. Daniel yang sudah tidak bisa pergi ke kampusnya pun langsung menyimpan makanan dan Minuman yeji diatas meja. Setelah itu duduk dihadapannya.
Yeji pun langsung mengusap rambutnya dengan lembut sambil mengingat perdebatannya dengan Ayahnya. Ia tidak bisa membayangkan jika Ayahnya yang akan membunuh Putranya.
Cukup Kedua orang Angkatnya yang membuatnya Trauma terhadap Air. Jangan Ayah Kandungnya yang membuat dirinya kehilangan Putranya. Ia pun langsung memeluk Putranya sambil berkata.
"Maafkan Eomma. Karena selama ini selalu berperlaku dingin dan Kasar kepadamu. Tapi aku melakukan itu demi membuatmu menjadi kuat dan melawan seluruh rintangan tanpa mengandalkan kemampuan Eomma. Paham, kan?" Ucap Yeji sambil menyatukan dahi mereka dan saling bertatapan disana.
"Yah, Eomma. Aku pun juga sudah berjanji kepadamu. Aku akan Menyelesaikan seluruh Kuliahku dan akan melindungimu dengan caraku sendiri!" Ucap Daniel dengan penuh keyakinan.
"Apa kamu sudah melatih seluruh Kemampuanmu?" Tanya Yeji sambil menjauh darinya dan mengambil Makanannya.
"Sudah, Eomma. Aku juga akhir-akhir ini sudah banyak perkembangan dalam beberapa hal. Aku sangat ingin cepat bertambah kuat, agar bisa melindungimu dari Musuh mana pun!" Ucap Daniel sambil Tersenyum penuh keyakinan.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA IN THE MORNING 1&2 End.
ActionHwang Yeji adalah Nama Lengkapnya Yang asli, yang selama ini ia jadikan sebagai Samaran demi sebuah Misi Mafia rahasianya dari sang Ayah dan menklaim diri sendiri sebagai Bayi Tabung selama Puluhan tahun lamanya. Mengambil posisi sebagai Ketua Mafi...