halo everyone gimana kabar kalian nich?
ada yang nunggu william update???
mari kita bertempur dengan liam dan laya guys wkwk
JANGAN LUPA SEBELUM BACA FOLLOW AKUN AKU deehl17 thankyou😘
AKU TUNGGU SPAM VOTE & KOMEN!!!
SILENT RIDERS GAK USAH BACA!!!!!
HAPPY READING
"Menurut Ayah apa dia bener-bener keluarga kandung Laya?" tanya Liam untuk kesekian kalinya kepada sang Ayah.
Saat ini Liam mendatangi kantor Raka, karena pria itu sendiri yang memintanya untuk datang.
Raka menganggukkan kepalanya sembari menatap beberapa lembar kertas dalam genggamannya.
"Karena dia koma selama lima tahun ini, jadi Ayah belum bisa memastikan," ucap Raka.
"Gak ada satupun keluarganya bisa bisa dihubungi--"
"Aku harus tau Laya soal ini--"
"Jangan dulu, tunggu sampe informasinya jelas, biar Ayah yang tangani--"
"Sebagai pertanggung jawaban?" sela Liam menatap sang Ayah lekat.
"Ya, bagaimanapun Ayah udah buat dia koma," sahut Raka tanpa ada rasa takut sedikitpun.
"Karena kecelakaan?"
Raka menggelengkan kepalanya, "Bukan, dia pernah kerja sama Ayah waktu beberapa tahun lalu. Waktu itu dia ambil uang perusahaan dengan jumlah yang gak sedikit." Raka menjeda ucapannya.
"Ayah gak pernah tau identitas dia yang sebenarnya, dari data-datanya kalo dia belum nikah--"
"Belum nikah? Jelas-jelas dia punya anak! Bajingan!" umpat Liam kesal mendengar cerita sang Ayah.
"Setelah dia ketauan ambil uang perusahaan, saat itu juga Ayah sendiri yang turun tangan buat kasih dia balasan yang setimpal--"
"Bukti baru yang Ayah dapet, ternyata dia udah nikah dan punya anak--"
"Darimana Ayah bisa dapet informasi itu?"
Mendengar pertanyaan anak pertamanya Raka terkekeh sinis lalu menunjuk otak sebelah kanannya seolah sedang mengejek putranya.
"Ayah punya foto istri dan anaknya?" Liam tidak memperdulikan ejekan Ayahnya.
"Ada, tapi Ayah harus hubungi Morgan--"
"MORGAN!!!" Liam berteriak keras memanggil asistennya yang menunggu di luar.
"Sopan sedikit di depan orang tua," sindir Raka namun tidak di dengar oleh Liam.
"Ya, Tuan muda?"
"Ayah mau ngomong," kata Liam membuat Raka mendengus sebal.
"Foto istri dan anak Aldi apa masih ada?" tanya Raka yang langsung di balas anggukkan kepala oleh Morgan.
"Saya akan kirimkan setelah saya tiba di kantor--"
"Kita ke kantor sekarang--"
"Saya belum selesai bicara, Tuan muda yang terhormat," sela Raka membuat Liam kembali mendudukkan tubuhnya.
"Biar saya sendiri, Tuan, setelah itu akan langsung saya kirim," kata Morgan.
"Saya permisi."
"Kenapa gak pernah bilang dari awal?" tanya Liam. Ada perasaan kesal kepada Ayahnya saat ini.

KAMU SEDANG MEMBACA
WILLIAM (COMPLETED)
Teen Fiction18+ Dia, William Kendrick Lazarus, di umurnya yang terbilang cukup muda, memutuskan untuk mengurus perusahaan Laz's company yang didirikan oleh sang ayah, Raka Kendrick Lazarus. __ Kembali kehilangannya membuat William benar-benar frustasi. Dan kare...