Hari ini, rencananya aku dan sekeluarga akan pergi ke Bandung. Ayah ingin membagikan semua kejadian yang telah terjadi pada Anita, Bagus, dan Anissa. Dia merasa penting untuk mengungkapkan tentang pemecatan Ayah Budi dan rencana busuk Budi kepadaku yang telah terungkap.
Kami berkumpul di ruang Kos an Anita, karena kebetulan antara jarak kos an Bagus, dan hanya kos an Anita yang paling dekat.
Suasana sedikit tegang karena semua merasa penasaran dengan berita yang akan Ayahku sampaikan. Ayahku duduk di tengah-tengah kami, mengambil napas dalam-dalam sebelum memulai ceritanya.
"Semuanya, ada sesuatu yang penting yang ingin om ceritakan pada kalian. Sebelum om memutuskan untuk pergi ke sini bersama Aura, om mau berbagi cerita. Ini ada hubungannya dengan teman kalian, Budi. Om rasa, om perlu membagikan semua kejadian terkait pemecatan ayah Budi dan rencana busuk Budi selama ini ke aura yang telah terungkap." Kata ayah
Anita, Bagus, dan Anissa saling bertatap-tatapan dengan campur aduk perasaan penasaran dan kekhawatiran. Mereka tahu bahwa ini adalah momen penting yang akan membawa pengaruh besar pada kehidupanku dan teman-temanku semua tegang termasuk bagus, pacar kesayangannku.
"Om, apa yang sebenarnya terjadi? Aku sudah mendengar sedikit dari cerita Aura, tetapi aku ingin mendengarnya dari om langsung." Tanya Anita kebingungan dan rasa ingin tahu.
Seperti biasa pastinya, anita dengan kekepoannya.
"Baiklah, om akan menjelaskan semuanya dengan jujur dan terbuka. Pemecatan Ayah Budi terjadi karena kami menemukan bukti-bukti yang meyakinkan mengenai perilaku korupsi yang dilakukannya. Bukti tersebut telah dikonfirmasi oleh tim auditor independen yang kami libatkan." Kata ayah.
"Korupsi? Itu sangat serius, om. Bagaimana bisa Ayah Budi melakukan hal seperti itu?" kata Bagus.
"Bukannya om senang mengungkapkan hal ini, Bagus. Namun, ketika kebenaran terungkap, om tidak punya pilihan lain selain mengambil tindakan tegas. Tapi om juga harus memikirkan kepentingan perusahaan dan juga keadilan untuk semua pihak yang terlibat." Kata ayah.
"Tapi, om, maaf aku belum tau soal ini sebelumnya. Apa rencana busuk budi yang om mau sebutkan? Apa ini mengenai Aura? Anissa jadi khawatir deh, om. Ada apa sebenarnya?" kata anissa
"Selama proses penyelidikan, kami juga menemukan rencana busuk yang melibatkan Ayah Budi. Dia telah berkolusi dengan beberapa pihak eksternal untuk menguntungkan dirinya sendiri dan merugikan perusahaan. Namun, berkat kehati-hatian dan pengawasan yang ketat, rencana tersebut dapat terungkap sebelum terlaksana sepenuhnya." Kata ayah.
"Aku bersyukur bahwa rencana tersebut bisa diungkap sebelum terjadi kerugian lebih lanjut, yah. Tetapi apa langkah selanjutnya setelah pemecatan Ayah Budi?" kataku
"sebenarnya, menurut teman-teman kantor om, ayah budi seharusnya dilaporkan saja ke polisi, tapi om tidak mau.om tau ayah budi sudah menyesal dengan perbuatannya."
"aku bangga melihat bagaimana om menghadapi situasi ini dengan keberanian dan kejujuran. Aku setuju dengan upaya om memperbaiki perusahaan dan memastikan bahwa hal-hal semacam ini tidak terulang lagi. Aku yakin ayah budi juga menyesal melakukan hal itu. Tapi mengapa Budi membenci dengan Aura om, itu belum menjawab pertanyaan kami" Kata Anissa
"Terima kasih, Anissa. Pendapatmu sangat berarti bagi om. Seperti yang kamu katakan, ini adalah kesempatan bagi kita untuk belajar dan tumbuh. Soal itu om belum tau pastinya. Tapi yang pasti, Budi pasti punya alasannya tersendiri."
Kami semua merasa lega setelah mendengar penjelasan Ayah. Meskipun kejadian ini mengejutkan dan menyakitkan, aku merasa lebih bersatu sebagai keluarga dalam menghadapi tantangan ini. Perjalananku ke Bandung tidak hanya menjadi waktu untuk bersantai, tetapi juga menjadi kesempatan untuk membicarakan masa depan perusahaan ayahku dan menberi tau kebenaranya yang sebenarnya terjadi pada temanku soal keluarga Budi serta bagaimana kami dapat berkontribusi untuk memperbaikinya.
Dalam perjalananku ke Bandung, aku jadi merasa lega. Karena teman-temanku sudah mengetahui semuanya yang terjadi. Dan saling mendukung dan berdiskusi tentang strategi perbaikan yang dapat diimplementasikan. Aku menyadari bahwa ini adalah awal dari babak baru dalam perjalanan bisnis keluargaku, dan aku siap menghadapinya dengan keberanian, kejujuran, dan integritas.
Tentu saja, perjalanan ini juga menjadi waktu yang berharga untuk menjaga keharmonisan dan kedekatan keluarga. Kami berbagi tawa, cerita, dan kenangan yang akan kami simpan seiring dengan semangat untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi perusahaan dan keluargaku.
Dalam perjalanan pulang dari Bandung, aku merasa lebih kuat dan yakin dalam menghadapi tantangan yang akan datang. Meskipun ada luka yang harus sembuh, kami tahu bahwa dengan kerjasama, kepercayaan, dan integritas, kami dapat melewati segala rintangan dan membangun masa depan yang sukses bagi perusahaan. Anita dan anissa yang mengetahui hal itu langsung memelukku untuk menenangkanku.

KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Admirer The Truth
RomanceSatu tahun telah melintas, Bagus kembali ke dalam kehidupan Aura setelah menghilang tanpa berita. Apakah romansa Budi dan Aura akan kandas setelah kembalinya Bagus? Apa yang membawa Bagus ke sini? Apakah menjadi petaka cinta? Atau bahkan sebaliknya...