Terhitung satu minggu lamanya Jake mengurung diri.
Sunghoon, selalu menemani Jake dalam masa berkabungnya itu.
Mereka berdua seolah hilang ditelan bumi. Jake tak mau keluar dari apartemennya, terlebih ia tak mau bertemu Heeseung untuk sementara waktu.
Pernah sekali Heeseung menghubungi mereka, namun dengan dalih memang keduanya tak sempat bertemu, Heeseung tak banyak menaruh curiga. Sedikitnya Pria Lee sadar diri baru saja menolak perasaan Jake bahkan sebelum si manis itu mengungkapkannya.
Heeseung tak banyak bertanya, ia paham Jake sedang menghindarinya.
"Sarapan, Jake. Gue beliin mekdi tadi pas kesini."
Jake berjalan dengan lesu, ia duduk di samping Sunghoon, langsung menempel pada pria Park.
"Liburan yuk, Hoon." ucap Jake dengan nada yang bahkan tak bersifat mengajak.
Sunghoon memicing, ia menyamankan posisi, merengtangkan lengan kirinya yang ditindih Jake lalu mengubah posisi menjadi memeluk pria itu dengan satu lengannya dari samping.
Jake tak protes, ia tak berpikir sejauh itu.
"Liburan kemana? Kita udah beberapa kali skip kelas."
Jake mendongak, menatap Sunghoon dengan ekspresi memelas.
"Please... liburan berdua aja. Bikin gue lupa sama Heeseung sebentaaaar aja. Gue janji abis itu balik jadi Jake yang lama." rengek pria Sim dengan kerucutan bibir tebalnya.
Sunghoon mengerjap cepat, tak menyangka ekspresi sok imut Jake berimbas kuat pada detak jantungnya.
Dengan kaku ia menjauhkan diri, takut andai saja Jake bisa mendengar dentuman jantungnya yang tak karuan.
"Gue yang bayar semua akomodasi. Gue bener pengen moving on, gue pengen lupain perasaan gue ke Heeseung sebelum bisa ketemu dia sama Jay lagi."
Akhirnya pun, Sunghoon menuruti Jake.
+++++
Sunghoon dapat melihat kilauan rasa bahagia Jake dari sorot matanya. Sunghoon duduk di tepian pantai, di depan sebuah tenda yang mereka sewa pagi tadi.
Sunghoon memperhatikan Jake yang asik bermain air laut. Sesekali Jake menoleh pada Sunghoon dengan tawa riang yang sebenarnya sudah Sunghoon rindukan.
Ketika Jake usai bermain, dengan tubuh basahnya, ia berjalan menuju Sunghoon.
"Gue mandi sebentar, lo nyalain apinya ya, Hoon?"
Sunghoon mengangguk penuh turut. Tak lama setelah itu, Jake sudah kembai dengan wajah segarnya, tepat sebelum matahari terbenam.
"Woah... cantik banget, Hoon.." puji Jake sembari duduk di atas karpet yang Sunghoon gelar di dekat api unggun buatannya.
Ia menoleh ke arah Jake dengan mata yang tak kala berbinar.
"Iya, cantik banget." ucap Sunghoon dengan lembut, mengagumi bagaimana wajah tampan Jake terkena terpaan angin laut senja itu.
Jake tersenyum manis, ikut menoleh pada Sunghoon.
"Makasih, udah mau nemenin gue." ucap Jake dengan tulus. Ia tertawa singkat setelahnya.
Sunghoon terpana. Senyuman manis Jake, tawa riangnya yang sempat redup semingguan ini, mata indahnya, dan tak lupa bibir tebal yang nampak penuh.
Semua figur Jake selalu ia kagumi sejak dulu. Walau tak tahu tepatnya kapan Sunghoon menyukai Jake, tapi ia tahu, perasaannya pada Jake adalah nyata.
Entah setan mana yang merasuki pikiran Sunghoon kala itu. Dengan suasana yang tenang, hembusan angin pantai yang dingin, suara kecil ombak, tak lupa gemeratak kayu pada api unggunnya seolah mendukung Sunghoon untuk melakukan suatu hal pada hubungannya bersama Jake.
Ia dengan cepat meraih kedua sisi wajah Jake, membuat pria Sim menatapnya bingung hingga akhirnya Sunghoon mengikis jarak.
Sunghoon menyatukan bibirnya dengan Jake. Hanya menempel tanpa lumatan, namun pejaman matanya nampak tenang nan damai.
Jake otomatis menyentuh paha Sunghoon, ia melotot terkejut, namun tubuhnya ikut kaku.
Sunghoon memundurkan sebentar wajahnya, lalu saling beradu tatap dengan Jake.
"Gue... pengen lo juga ngelihat gue kayak lo ngelihat Heeseung, Jake."
Jake masih terdiam, wajahnya mendadak memerah dan tak mampu menjawab.
"Gue mau lo sadar, selain Heeseung, gue bisa jagain lo. Gue bisa ada di sisi lo. Gue bisa, perjuangin lo."
Jake melihat kesungguhan di sorot mata Sunghoon. Bagaimana ia tak sadar jika selama ini pandangan penuh puja itu selalu Sunghoon berikan padanya?
"Jangan pikirin Heeseung lagi."
"........."
"Tolong, kasih kesempatan buat kita lebih kenal satu sama lain, as a couple."
Sunghoon nampak mulai bergetar saat Jake tak kunjung merespon. Keduanya masih mengunci tatap, namun tak lago terdengar ucapan.
Perlahan, Sunghoon melepas sentuhannya pada Jake dan entah mengapa hal itu menghasilkan rasa dingin pada kedua pria itu.
Jake tak pernah tahu bahwa sentuhan Sunghoon bisa sehangat dan semenemangkan ini.
Sunghoon pun tak tahu jika mengungkapkan perasaannya bisa terasa lega sekaligus mengkhawatirkan seperti saat ini.
Sunghoon melirik Jake sekilas, hendak meminta maaf karena berpikir Jake marah dan memilih diam.
Namun Sunghoon malah dikagetkan saat tahu buliran air mata menetes deras dari mata indah Jake.
"Gue-hiks! Gue nggak pernah-hiks! tahu.. lo suka sama gue-hiks!"
Biasanya, Sunghoon akan segera menenangkan Jake jika pria itu menangis. Tapi kali ini, entah apa yang terjadi padanya, ia ikut menangis deras.
"Hiks! Lo nggak pernah nanya-hiks! Gue suka-hiks! sama lo-hiks! dari-hiks! la-lama..."
Jake dan Sunghoon saling menatap dengan derai air mata. Barulah saat Jake memberanikan diri memeluk Sunghoon, mereka kembali saling berbagi kehangatan.
"Hiks! Gue boleh nyium lo lagi nggak, Jake?"
Jake mengusap air matanya, lalu mengangguk dengan cebilan bibir yang lucu.
"Yes, please.." lirihnya masih dengan tangis kecilnya.
Sunghoon ikut mengusap air matanya sendiri, lalu meraih wajah Jake, memberikan sebuah kecupan sembari menahan cegukan.
Setelah hari itu, Jake dan Sunghoon memulai status baru dalam persahabatan mereka.
+++++
Jay tertawa kencang. Ia baru saja mendengar pengakuan kedua sahabatnya itu.
Ah, akhirnya, Jake dan Sunghoon berani menunjukkan status baru mereka.
Heeseung menatap ke arah Jake, tersenyum simpul, "Be happy, you two.." ucapnya tulus.
Jake tersenyum manis, ia mengangguk dengan antusias, "Jangan lupa buat cepet nyusul." balasnya dengan kekehan.
Heeseung melirik Jay yang masih asik menertawai Sunghoon dan Jake.
Oh, I wish..
tbc.

KAMU SEDANG MEMBACA
jungwonphobic : jaywon [✓]
Fanfictionkucing, bunga, dan yang jungwon. started : 20-04-2022 ended: 18-07-2023 season 2 : "jayphobic" [unpublised] was 1st in #jay was 1st in #jaywon was 1st in #parkjongseong was 2nd in #jay was 4th in #heeseung was 6th in #jungwon was 9th in #yangjungwon