MIDORIYA dinyatakan demam tinggi oleh dokter di karenakan imunnya yang lemah apalagi sebagai omega resesif dan penyebab utamanya karena midoriya terlalu banyak menerima cairan pheromone yang di berikan bakugou.
"Hiks tidak mau, tidak suka bubur hiks..."tangisnya.
Sedangkan maid yang bernama lili tersebut khawatir karena midoriya sejak semalam sampai pagi tidak mau makan.
"Tolong tuan muda satu sendok saja"ujarnya lembut.
"Tidak mauu hiks"
"Tuan ini demi kebaikan tuan setelah itu tuan bisa minum obat "
"Aku bilang tidak mau!!"bantahnya.
Tak lama pintu terbuka memperlihatkan sosok alpha dominan yang tampak marah. Sejak tadi dia sudah pantau midoriya dari cctv, midoriya menolak semua yang di berikan pelayan tersebut membuat bakugou tidak tahan dan memilih menemui midoriya.
"Biarkan saja,kau bisa keluar sekarang"ujar bakugou dingin.
"Baik tuan"ujar lili menunduk dan pergi.
Bakugou mendekati midoriya yang sedang bersandar pada headboard tempat tidur. Ia duduk di kursi samping midoriya. Terlihat midoriya dengan wajah pucat,tubuh lemas dan selimut tebal yang menyelimuti tubuhnya.
Bakugou mengambil bubur di atas meja tersebut dan menyuapkan nya pada midoriya,"cepat makan"ujarnya.
"Aku bilang gak!"
"Jangan buat aku marah"ujar bakugou semakin dingin.
Prank!
"Di bilang enggak!!"teriak midoriya sambil mendorong tangan bakugou dan membuat piringnya pecah di lantai.
Bakugou memejamkan matanya cukup lama untuk menahan emosinya yang meluap luap sekarang.
"Udah?"ujar bakugou masih dengan mata terpejam.
Tentu saja midoriya tau bahwa bakugou sedang menahan emosinya karena midoriya bukan kenal dua atau tiga hari melainkan hampir tiga tahun bagaimana dia tidak hafal dengan semua sifat mantan kekasihnya ini.
Midoriya menunduk,"kamu tau kan aku ga suka bubur,terus kenapa kamu paksa aku makan bubur"ujarnya dengan air mata yang terus mengalir di pipinya.
"Untuk kesehatan kamu"
"Kesehatan?buat apa?kita udah gada hubungan lagi!!jangan mengatur hidup ku!!kamu bukan siapa siapa lagi!jadi jangan ikut campur kehidupan ku!"ujar midor dengan nafas tersengal-sengal karena lemas.
"Jangan buat aku marah midoriya!"ujarnya penuh penekanan sampai pheromone dominan tersebut sudah memenuhi ruangan.
Brak!!
Bakugou langsung berdiri sampai kursi terjatuh dan menarik kedua tangan midoriya yang awalnya midoriya duduk sambil bersandar kini midoriya sudah terbaring di bawah Kungkungan bakugou.
"Kamu bilang apa tadi?coba jelaskan sekali lagi!"
Mendengar bakugou yang semakin dingin midoriya hanya diam dan menatap kearah lain karena takut.
"Jelaskan"
Midoriya masih diam.
"KAMU DENGAR!!AKU BILANG JELASKAN SEKALI LAGI APA YANG KAMU UCAP BARUSAN!"ujar bakugou sudah emosi.
Midoriya hanya bisa diam membisu dengan air mata yang terus mengalir,dari lubuk hatinya midoriya sangat merindukan bakugou,ia tidak ingin mengucapkan kata kata jahat tersebut tapi ini yang terbaik untuk mereka berdua.
Bakugou yang awalnya sudah siap untuk pergi kerja, terpaksa menunda semua pekerjaannya sekarang.
"Sepertinya kamu harus di beri pelajaran"ujarnya sambil melepaskan jasnya dan melonggarkan dasinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
HE IS MINE
FanfictionMenceritakan sepasang kekasih yang terpaksa berpisah di karenakan lelaki cantik tersebut seorang Beta. Kekasihnya yang seorang alpha dominan dari keluarga terpandang menolak hubungan mereka yang termasuk hubungan terlarang. Setelah beberapa tahun me...