Zhan sampai mengusap ngusap kedua matanya,siapa tau salah melihat orang yang ada di rekaman bersamanya.tak sampai di situ,tapi juga memperbesar ukuran agar semakin jelas dan nampak nyata.
Ketika wajah pria yang bercinta dengannya telah memenuhi layar ponsel,mulut zhan menganga lebar,matanya nyaris keluar karna saking melototnya."What the fck...."zhan melempar ponselnya ke atas meja.saking kuatnya ,hingga merosot ke depan tanpa hambatan dan akhirnya ponsel itu terjatuh ke lantai.
Zhan tidak pernah mabuk,tapi sekalinya mabuk hingga hilang kesadaran membuat kesalahan besar.zhan mengacak acak rambutnya sendiri,menyesali perbuatannya yang sudah di luar nalar BMKG.
"Kenapa harus cucu dari keluarga wang?"ujar zhan frustasi.Demi apapun,rasanya dia ingin terjun bebas ke angkasa dari pada menghadapi kenyataan yang sudah terjadi.
Zhan tidak menyesali keperawanan Hole nya oke! Toh itu adalah kesalahannya juga.tapi orangnya!.
"Tidak bisakah pria lain saja! Kenapa harus ada sangkut pautnya dengan keluarga yang seharusnya ku jauhi?".batin zhan mencak mencak.Kacau sudah kehidupan zhan hanyabkarna satu malam. Rencana mau melupakan sejenak pusingnya kerjaan yang menumpuk,ternyata berakhir petaka.Dia membenturkan kepalanya kemeja kerja beberapa kali.
"Tolong...katakan jika ini hanya mimpi!" Seru zhan sendirian.Tapi sepertinya harapannya tidak akan terjadi.jidatnya justru jadi sakit karna benturan di meja.
"Sudahlah,semua sudah terjadi.sekarang cukup menjalani hari kedepan dan tidak perlu memikirkan kejadian random semalam.Anggap saja tidak pernah terjadi apa apa!" Final zhanZhan bangkit dari tempat duduknya.Dia harus membereskan tentang rekaman yang salah kirim dan perlu dipastikan juga tidak akan tersebar luas.
Pergi ketempat yang sudah dijanjikan.zhan belum membawa uang yang diminta,nanti tinggal transfer saja.
Sampai di tempat tersebut,ia menengok kekanan dan kiri mencari keberadaan si brengsek Lucas.Ada seorang pria yang melambaikan tangan ke arahnya,zhan lalu menghampiri kesana.
Duduk di depan pria tersebut dengan wajah kesal."Hapus rekamannya!"ucap zhan malas tanpa basa basi.
"Uangnya mana dulu?"
"Kirim nomer rekeningmu"
"Oke,manis" goda Lucas mengetik sesuatu di ponselnya.Zhan menerima pesan dan langung membuka.ia tidak ingin membuang waktu berharganya disana.saat itu juga dia mengirim sejumlah uang yang diminta.Limit transaksi bulananya sampai habis karna mantan gebetannya yang benalu ini.
"Sudah"ucap zhan menunjukkan bukti,lalu menyimpan kembali ponselnya.
"Sekarang berikan ponselmu padaku!"tambah zhan.
"Akan ku hapus didepan matamu" ujar Lucas mengarahkan layar ponselnya kearah zhan. Membuka isi whatsapp,lalu membersihkan riwayatnya.kemudian beralih ke galeri melakukan hal yang sama.
"Sudahkan? Senang bekerjasama denganmu"tambah Lucas.Saat Lukas hendak memasukkan ponselnya kesaku,zhan merebutnya secepat kilat.Dia belum puas dan percaya begitu saja.
"Kembalikan!"seru Lukas.
"Tidak akan" balas zhan langsung membanting ponsel itu ke lantai dengan keras,hingga menimbulkan bunyi membuat pelanggan disana jadi menatap ke arahnya."Berani beraninya kau merusak ponselku!"geram Lucas dan hendak mengambil lagi barangnya.
Sayangnya kalah cepat dengan kaki zhan yang sudah menginjak ponsel itu lebih cepat.ia berdiri diinjak injak ponsel itu hingga penyettt dengan sepatu mahalnya.
"Kau beli lagi,uang yang ku beri sudah cukup.bahkan sisanya banyak untuk membeli ponsel yang sama"balas zhanPonsel itu remuk tak tertolong.Di perbaiki juga pasti tidak akan bisa karna benar benar mengenaskan.hanya kartu yang bisa di selamatkan.
"Urusanku denganmu sudah selesai.jangan pernah menganggu ku lagi"ujar zhan penuh peringatan,lalu pergi meninggalkan tempat itu begitu saja.tanpa memesan apapun.Kembali kemobil,zhan masih saja memikirkan Wang yibo.mendorong kepalanya hingga bersandar dijok mobil.
"Semoga saja dia juga sama,akan melupakan kejadian semalam seperti aku.Malas sekali jika harus berurusan dengan keluarga Wang".